Tahun 2021 membawa angin segar bagi perfilman Indonesia setelah masa sulit di tahun sebelumnya. Berbagai film lokal berkualitas hadir, memanjakan para penonton dengan cerita-cerita menarik dan sinematografi yang memukau. Dari film horor, drama, hingga aksi, perfilman Indonesia di tahun 2021 berhasil menunjukkan keragaman dan kekuatan cerita yang unik. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi film Indonesia terbaik tahun 2021 yang layak untuk ditonton.
1. Yuni
“Yuni” adalah salah satu film Indonesia yang paling diakui di kancah internasional pada tahun 2021. Disutradarai oleh Kamila Andini, film ini memenangkan penghargaan Platform Prize di Toronto International Film Festival (TIFF) 2021. Ceritanya mengikuti kehidupan seorang gadis remaja bernama Yuni yang menghadapi tekanan sosial untuk segera menikah, meskipun ia memiliki cita-cita untuk melanjutkan pendidikan.
Film ini menyoroti isu-isu sosial yang relevan di Indonesia, seperti pernikahan dini dan tekanan yang dihadapi perempuan muda. Dengan narasi yang mendalam dan penggambaran yang peka terhadap realitas sosial, “Yuni” menjadi salah satu film yang memberikan dampak besar di tahun 2021.
Alasan Menonton:
- Cerita yang kuat tentang perlawanan terhadap norma sosial.
- Penggambaran karakter Yuni yang penuh perjuangan dan inspiratif.
- Pengakuan internasional yang menegaskan kualitasnya sebagai film kelas dunia.
2. Penyalin Cahaya (Photocopier)
“Penyalin Cahaya” menjadi sorotan di tahun 2021 sebagai film dengan cerita misteri yang penuh teka-teki dan menyentuh isu sosial. Disutradarai oleh Wregas Bhanuteja, film ini bercerita tentang Sur, seorang mahasiswa yang kehilangan beasiswa setelah fotonya dalam keadaan mabuk tersebar di media sosial. Dalam upaya membersihkan namanya, Sur mulai mengungkap kebenaran di balik peristiwa tersebut, yang terkait dengan pelecehan dan kekuasaan.
Dengan alur cerita yang cerdas dan sinematografi yang gelap namun estetis, “Penyalin Cahaya” berhasil mengemas isu yang sensitif dengan sangat baik, menjadikannya salah satu film yang wajib ditonton.
Alasan Menonton:
- Cerita misteri yang kuat dengan elemen psikologis.
- Isu sosial yang relevan seperti pelecehan dan dampak media sosial.
- Visual yang artistik dengan nuansa yang mendalam.
3. Ali & Ratu Ratu Queens
Film drama komedi “Ali & Ratu Ratu Queens” adalah kisah yang penuh kehangatan dan emosi, disutradarai oleh Lucky Kuswandi. Cerita ini mengikuti Ali, seorang remaja yang pergi ke New York untuk mencari ibunya yang telah lama meninggalkannya. Di sana, ia bertemu dengan sekelompok wanita Indonesia yang tinggal di Queens dan membantunya dalam pencarian tersebut.
Film ini berhasil memadukan kisah tentang keluarga, pencarian jati diri, dan persahabatan dengan humor yang segar. Penampilan para aktor seperti Iqbaal Ramadhan dan Nirina Zubir turut memperkuat daya tarik film ini.
Alasan Menonton:
- Cerita hangat tentang keluarga dan pencarian jati diri.
- Lokasi menarik di New York yang ditampilkan dengan baik.
- Penampilan akting yang solid dari para pemain utama.
4. Cinta Bete
“Cinta Bete” adalah film drama romantis yang disutradarai oleh Roy Lolang. Film ini mengambil latar di daerah Nusa Tenggara Timur dan mengisahkan cinta segitiga yang melibatkan Bete, seorang wanita muda yang tinggal di pedalaman. Ceritanya berfokus pada pilihan sulit yang harus dihadapi Bete antara mengikuti tradisi atau mengejar cintanya sendiri.
Dengan latar yang indah dan cerita yang menggali budaya lokal, “Cinta Bete” menjadi salah satu film yang menarik karena menggambarkan dinamika hubungan manusia dan benturan antara tradisi dan modernitas.
Alasan Menonton:
- Latar yang eksotis di Nusa Tenggara Timur.
- Cerita cinta yang emosional dan berbobot.
- Eksplorasi budaya lokal yang jarang diangkat dalam film.
5. June & Kopi
Bagi para pecinta hewan, “June & Kopi” adalah film yang tidak boleh dilewatkan. Disutradarai oleh Noviandra Santosa, film ini bercerita tentang hubungan persahabatan antara keluarga muda dan dua anjing peliharaan mereka, June dan Kopi. Film ini menunjukkan bagaimana kehadiran hewan peliharaan dapat membawa kebahagiaan dan perubahan besar dalam hidup manusia.
Film keluarga ini menampilkan momen-momen hangat, penuh emosi, dan cocok untuk ditonton bersama seluruh keluarga.
Alasan Menonton:
- Cerita yang manis dan menyentuh hati tentang hewan peliharaan.
- Cocok untuk tontonan keluarga dengan pesan yang positif.
- Penggambaran hubungan antara manusia dan hewan yang menghangatkan hati.
6. A World Without
Disutradarai oleh Nia Dinata, “A World Without” adalah film fiksi ilmiah yang unik dalam kancah perfilman Indonesia. Film ini berlatar di masa depan dekat di mana sebuah organisasi bernama The Light mendominasi kehidupan sosial dan menawarkan janji kebahagiaan kepada generasi muda. Namun, tiga gadis remaja yang menjadi bagian dari organisasi ini mulai meragukan motif sebenarnya dari The Light.
Dengan konsep cerita yang segar dan penggarapan yang apik, “A World Without” menawarkan pengalaman menonton yang berbeda dan memperkenalkan elemen futuristik yang jarang ditemui dalam perfilman Indonesia.
Alasan Menonton:
- Tema fiksi ilmiah yang jarang diangkat di Indonesia.
- Cerita yang menantang tentang kontrol sosial dan pemberontakan.
- Visual yang modern dan futuristik.
7. Kadet 1947
Film sejarah “Kadet 1947” merupakan salah satu film paling menarik di tahun 2021 yang menceritakan kisah heroik para kadet Angkatan Udara di masa perang kemerdekaan Indonesia. Disutradarai oleh Rahabi Mandra dan Aldo Swastia, film ini membawa penonton kembali ke masa-masa awal Republik Indonesia berjuang mempertahankan kemerdekaannya.
Dengan adegan perang udara yang menegangkan dan cerita penuh semangat nasionalisme, “Kadet 1947” berhasil mengemas momen penting sejarah Indonesia dengan cara yang menghibur sekaligus mendidik.
Alasan Menonton:
- Cerita sejarah yang penting dan penuh semangat.
- Adegan perang udara yang jarang ditampilkan dalam film Indonesia.
- Penggambaran pahlawan muda yang inspiratif.
Kesimpulan
Tahun 2021 adalah tahun yang luar biasa bagi industri film Indonesia, dengan berbagai genre dan cerita yang ditawarkan. Dari drama emosional seperti “Yuni” hingga fiksi ilmiah “A World Without”, film-film Indonesia di tahun ini membuktikan kualitasnya di kancah internasional. Setiap film dalam daftar ini memiliki kekuatan tersendiri, baik dari segi cerita, sinematografi, maupun isu sosial yang diangkat.