Community Rating

WALL•E

  • G
  • 2008

Pada awal abad ke-22, sebuah perusahaan “raksasa” Buy N Large (BnL) menguasai perekonomian di Bumi, termasuk pemerintahan. Akibat dipenuhi sampah yang tidak didaur-ulang, maka Bumi menjadi sangat tercemar oleh sampah-sampah elektronik, sehingga kelangsungan hidup manusia menjadi terancam. Untuk mencegah kepunahan manusia, Shelby Forthright (Fred Willard) selaku CEO Buy N Large, melakukan pengungsian massal dari Bumi selama lima tahun di atas armada kapal luar angkasa eksekutif bernama Axiom yang menyediakan setiap keperluan manusia, dan dilengkapi dengan robot-robot yang semuanya berjalan secara otomatis untuk melayani kebutuhan manusia.

Ratusan-ribu unit robot penghancur sampah yang dinamai dengan WALL•E ditinggalkan di Bumi untuk membersihkan Bumi. Robot-robot tersebut diprogram untuk memadatkan dan menumpuk sampah-sampah elektronik yang telah memenuhi seluruh daratan di Bumi, agar memudahkan untuk peleburan.

Film ini sangat cocok sebagai tontonan anak karena menyajikan cerita yang sederhana namun menarik, dengan karakter-karakter yang mudah disukai, seperti WALL•E yang lucu dan setia. Visualnya yang penuh warna dan animasi yang halus juga memikat perhatian anak-anak. Selain itu, “WALL•E” mengandung pesan moral yang edukatif, seperti pentingnya menjaga lingkungan dan nilai persahabatan, yang disampaikan dengan cara yang mudah dipahami oleh anak-anak. Meskipun ada beberapa adegan yang sedikit serius, seperti kondisi Bumi yang rusak atau momen ketegangan ringan, film ini tetap ramah untuk anak-anak, terutama jika didampingi orang tua untuk menjelaskan konteksnya. Secara keseluruhan, “WALL•E” adalah kombinasi hiburan dan pembelajaran yang ideal untuk anak-anak.

This content is restricted!

Bantu kami mengulas konten yang pernah Mama tonton. Login di sini.

Community Rating