Community Rating

blank
blank
blank
blank
blank
blank

Virgo and The Sparklings

  • SU
  • 2023

Riani, gadis remaja yang memiliki kekuatan super meliputi sinestesia atau kemampuan melihat warna dari suara dan bunyi serta kekuatan pengendali api. Kekuatan yang dimiliki sejak kecil itu kadang membuat Riani kewalahan, alhasil ia sering pindah sekolah. Di sekolah barunya di Bandung, ia bertemu Ussy dan Monica, ketiganya bersahabat dan membentuk sebuah band bernama The Virgos.

This content is restricted!

Bantu kami mengulas konten yang pernah Mama tonton. Login di sini.

Sinopsis Lengkap Virgo and The Sparklings

Virgo and The Sparklings adalah film pahlawan super Indonesia tahun 2023 yang disutradarai oleh Ody C. Harahap dan diproduksi oleh Screenplay Bumilangit. Film ini diadaptasi dari komik daring (webtoon) populer berjudul sama karya Annisa Nisfihani dan Ellie Goh, yang mengadaptasi karakter Virgo ciptaan Jan Mintaraga pada tahun 1973 dalam komik Kapten Halilintar: Ghorgon. Sebagai bagian dari Jagat Sinema Bumilangit jilid pertama, film ini menawarkan perpaduan cerita superhero, drama remaja, romansa, dan elemen musikal yang kental. Dibintangi oleh Adhisty Zara sebagai pemeran utama, film ini menghadirkan kisah petualangan seru dengan nuansa ceria dan penuh warna, berbeda dari film Bumilangit sebelumnya seperti Gundala dan Sri Asih. Berikut adalah sinopsis terlengkap dari film ini:
Awal Kisah: Riani dan Kekuatan Supernya Cerita berpusat pada Riani (Adhisty Zara), seorang remaja SMA berusia 15 tahun yang tinggal di Bandung. Riani bukan remaja biasa; ia memiliki dua kekuatan super yang unik: kemampuan sinestesia, yaitu melihat warna dari suara dan bunyi, serta kemampuan mengeluarkan percikan api dari tangannya. Warna dan intensitas api ini berubah-ubah sesuai dengan gejolak emosi Riani—semakin kuat emosinya, semakin hebat kobaran apinya. Namun, kekuatan ini justru menjadi beban baginya. Karena sering kali gagal mengendalikan apinya, Riani dianggap aneh dan dijauhi oleh teman-temannya, bahkan kerap harus pindah sekolah karena insiden yang ditimbulkan kekuatannya. Hal ini membuatnya merasa terisolasi dan kesulitan menjalani kehidupan remaja yang normal.
Di sekolah barunya di Bandung, Riani akhirnya menemukan penerimaan dari tiga sahabat: Ussy (Satine Zaneta), Monica (Ashira Zamita), dan Sasmi (Rebecca Klopper). Ketiganya tidak hanya menerima Riani apa adanya, tetapi juga mengagumi bakat menyanyinya yang luar biasa. Bersama-sama, mereka membentuk sebuah band bernama Virgo and The Sparklings. Band ini memiliki ciri khas unik: mereka selalu tampil dengan kostum dan topeng untuk menyembunyikan identitas mereka, memberikan kesan misterius sekaligus menyenangkan. Riani, sebagai vokalis, menemukan kebahagiaan dalam bermusik bersama sahabat-sahabatnya, dan band ini menjadi wadah baginya untuk mengekspresikan diri.
Konflik Remaja dan Romansa Selain menjalani kehidupan sebagai anggota band, Riani juga menghadapi dinamika tipikal remaja: persahabatan, persaingan, dan cinta. Ia bertemu dengan Leo (Bryan Domani), seorang pemuda yang menarik perhatiannya. Hubungan mereka berkembang menjadi kisah romansa yang manis namun penuh tantangan, karena sifat usil Leo sering kali membuat Riani kesal. Di sisi lain, Virgo and The Sparklings juga harus bersaing dengan band rock terkenal, The Scorpion Sisters, yang dipimpin oleh Carmine (Mawar Eva de Jongh), seorang penyanyi karismatik yang ternyata menjadi antagonis dalam cerita ini. Carmine, yang memiliki kemampuan mengendalikan gelombang suara untuk memanipulasi orang lain, menjadi rival sekaligus ancaman besar bagi Riani dan bandnya.
Saat band mereka mulai mendapatkan perhatian, termasuk kesempatan untuk mengikuti kompetisi Loutube Got Talent, Riani berjuang untuk menyeimbangkan kehidupan remajanya dengan tanggung jawab mengendalikan kekuatannya. Ketegangan meningkat ketika ia menyadari bahwa kekuatan supernya tidak hanya menarik perhatian teman-temannya, tetapi juga musuh-musuh yang berbahaya.
Ancaman Kekuatan Jahat Kisah berubah menjadi lebih serius ketika kota Bandung dilanda kekacauan misterius. Banyak warga, terutama anak muda, mulai bertingkah aneh—menjadi pemarah, agresif, bahkan mengamuk tanpa sebab yang jelas. Riani, dengan kemampuan sinestesianya, menyadari adanya “asap hitam” yang memengaruhi emosi orang-orang. Ternyata, kekacauan ini disebabkan oleh kekuatan jahat yang dimanipulasi oleh Carmine dan The Scorpion Sisters, yang memiliki rencana untuk menyingkirkan Virgo and The Sparklings sekaligus menguasai kota dengan sihir gelombang suara mereka.
Menghadapi ancaman ini, Riani harus belajar mengendalikan kekuatannya yang selama ini ia anggap sebagai kutukan. Dengan dukungan Ussy, Monica, dan Sasmi, ia bertransformasi menjadi pahlawan super bernama Virgo. Bersama-sama, mereka berusaha mengungkap sumber kekuatan jahat dan menghentikan Carmine sebelum kota benar-benar jatuh ke dalam kekacauan. Namun, perjuangan ini tidak mudah. Riani harus menghadapi dilema: apakah ia akan fokus pada kompetisi band yang menjadi mimpinya, atau memprioritaskan misi menyelamatkan kota sebagai Virgo? Selain itu, hubungannya dengan Leo juga diuji, karena rahasia identitasnya sebagai Virgo mulai terbongkar.
Puncak Konflik dan Resolusi Puncak cerita terjadi saat Virgo and The Sparklings berhadapan langsung dengan The Scorpion Sisters dalam pertarungan yang memadukan aksi superhero dan elemen musikal. Riani menggunakan kekuatan api dan sinestesianya untuk melawan manipulasi gelombang suara Carmine, sementara sahabat-sahabatnya mendukung dengan semangat dan kekompakan mereka. Pertarungan ini tidak hanya menguji kemampuan fisik Riani, tetapi juga kekuatan batinnya untuk mengatasi keraguan dan rasa takutnya sendiri.
Meskipun aksi superhero dalam film ini dikritik karena kurang epik dan terasa kaku di beberapa momen, elemen drama remaja dan interaksi antar karakter menjadi kekuatan utama cerita. Film ini menonjolkan tema persahabatan, keberanian, dan penerimaan diri, yang sangat relevan bagi penonton muda. Lagu-lagu orisinal, seperti Sahabat Angin yang dinyanyikan oleh Adhisty Zara, serta suasana musikal yang ceria, menambah daya tarik film ini.
Pada akhirnya, Riani berhasil menemukan keseimbangan antara kehidupan remajanya dan tanggung jawabnya sebagai pahlawan super. Bersama Ussy, Monica, dan Sasmi, ia tidak hanya menyelamatkan kota, tetapi juga memperkuat ikatan persahabatan mereka. Kisah ini ditutup dengan nada optimis, menunjukkan bahwa bahkan seorang remaja dengan kekuatan super bisa menemukan tempatnya di dunia, selama ia dikelilingi oleh orang-orang yang mendukungnya.
Fakta Tambahan dan Konteks
  • Film ini berdurasi 1 jam 47 menit dan tayang perdana di bioskop Indonesia pada 2 Maret 2023, serta tersedia untuk streaming di Disney+ Hotstar mulai 3 November 2023.
  • Virgo and The Sparklings menonjol karena pendekatannya yang ringan dan penuh warna, berbeda dari tone serius film Bumilangit sebelumnya. Lokasi syuting di Bandung, seperti SMA 3 Bandung dan Jalan Asia-Afrika, memberikan nuansa lokal yang kuat.
  • Selain Adhisty Zara, Bryan Domani, dan Mawar Eva de Jongh, film ini juga dibintangi oleh aktor muda seperti Ashira Zamita, Satine Zaneta, Rebecca Klopper, Rachel Florencia, Mentari Novel, dan Indah Kusuma.
  • Webtoon Virgo and The Sparklings sangat populer, dengan 1,8 juta pelanggan dan 195 juta pembaca hingga Agustus 2022, diterjemahkan ke dalam 30 bahasa.
  • Film ini juga memiliki elemen musikal yang kuat, dengan lagu-lagu yang mendukung cerita dan menonjolkan bakat musik para karakternya.
Virgo and The Sparklings adalah perpaduan unik antara aksi superhero, drama remaja, dan musikal yang menghibur, dengan pesan tentang penerimaan diri dan kekuatan persahabatan. Meskipun ada kekurangan dalam eksekusi aksi dan pengembangan beberapa karakter, film ini berhasil menawarkan hiburan yang ceria dan relatable, terutama bagi penonton muda.

Community Rating

blank
blank
blank
blank
blank