
Community Rating






The Dark Knight Rises
“The Dark Knight Rises” (2012) adalah film superhero epik yang disutradarai oleh Christopher Nolan, bagian penutup trilogi Batman. Ceritanya berlatar delapan tahun setelah kejadian “The Dark Knight”. Bruce Wayne (Christian Bale), yang telah pensiun sebagai Batman, hidup menyendiri setelah mengambil tanggung jawab atas kematian Harvey Dent. Kota Gotham tampak damai, namun muncul ancaman baru dari Bane (Tom Hardy), penutup villain kejam dan cerdas yang berencana menghancurkan kota dengan kekuatan brutal dan teror nuklir. Dengan bantuan Selina Kyle (Anne Hathaway), Komisaris Gordon (Gary Oldman), dan sekutu lainnya, Batman kembali berjuang untuk menyelamatkan Gotham. Film ini penuh aksi intens, drama emosional, tema pengorbanan, dan visual spektakuler.
Kecocokan dengan Anak
Film ini memiliki rating PG-13 dan tidak cocok untuk anak-anak di bawah 13 tahun tanpa pendampingan orang tua. Alasan utama:
Film ini memiliki rating PG-13 dan tidak cocok untuk anak-anak di bawah 13 tahun tanpa pendampingan orang tua. Alasan utama:
- Kekerasan: Adegan pertarungan brutal, penembakan, ledakan, dan teror (misalnya, penyerangan stadion) cukup intens dan realistis.
- Tema Gelap: Cerita mengeksplorasi trauma, pengorbanan, dan kehancuran, yang mungkin sulit dipahami atau mengganggu anak-anak.
- Durasi Panjang: Dengan durasi 2 jam 45 menit, film ini mungkin terlalu lama untuk perhatian anak kecil.
- Bahasa dan Ketegangan: Meski tidak ada bahasa kasar berlebihan, ketegangan psikologis dan dialog kompleks lebih ditujukan untuk remaja dan dewasa.
Rekomendasi:
- Usia 13+ dengan Bimbingan: Remaja mungkin menikmati aksi dan cerita superhero, tetapi orang tua sebaiknya mendiskusikan tema kekerasan dan moralitas setelah menonton.
- Alternatif untuk Anak Kecil: Film animasi seperti “The Lego Batman Movie” lebih ramah anak dengan humor ringan dan aksi yang tidak terlalu serius.
This content is restricted!
Bantu kami mengulas konten yang pernah Mama tonton. Login di sini.
Sinopsis Terlengkap: The Dark Knight Rises (2012)
The Dark Knight Rises adalah film ketiga dan penutup dari trilogi Batman karya sutradara Christopher Nolan, yang dirilis pada tahun 2012. Film ini melanjutkan kisah Bruce Wayne/Batman (Christian Bale) setelah peristiwa The Dark Knight dan menyajikan puncak epik dari perjuangannya melindungi Gotham City.
Latar Belakang dan Awal Cerita
Delapan tahun setelah peristiwa The Dark Knight, Gotham City tampak damai. Batman telah menghilang dari pandangan publik setelah mengambil tanggung jawab atas kematian Harvey Dent (Two-Face) demi menjaga citra Dent sebagai pahlawan kota. Undang-undang Dent Act, yang dibuat untuk menghormati warisannya, telah memberantas sebagian besar kejahatan terorganisir di Gotham. Bruce Wayne, yang kini hidup menyendiri di Wayne Manor, menderita secara fisik dan mental akibat luka-lukanya sebagai Batman serta kehilangan Rachel Dawes. Perusahaan Wayne Enterprises juga berada di ambang kebangkrutan setelah proyek energi nuklir yang ambisius dibatalkan.
Delapan tahun setelah peristiwa The Dark Knight, Gotham City tampak damai. Batman telah menghilang dari pandangan publik setelah mengambil tanggung jawab atas kematian Harvey Dent (Two-Face) demi menjaga citra Dent sebagai pahlawan kota. Undang-undang Dent Act, yang dibuat untuk menghormati warisannya, telah memberantas sebagian besar kejahatan terorganisir di Gotham. Bruce Wayne, yang kini hidup menyendiri di Wayne Manor, menderita secara fisik dan mental akibat luka-lukanya sebagai Batman serta kehilangan Rachel Dawes. Perusahaan Wayne Enterprises juga berada di ambang kebangkrutan setelah proyek energi nuklir yang ambisius dibatalkan.
Kemunculan Ancaman Baru
Ketenangan Gotham terganggu dengan munculnya Bane (Tom Hardy), seorang tentara bayaran yang kejam dan cerdas dengan kekuatan fisik luar biasa serta latar belakang misterius sebagai mantan anggota League of Shadows. Bane memiliki rencana untuk menghancurkan Gotham, baik secara fisik maupun psikologis, sebagai bentuk penyelesaian misi Ra’s al Ghul untuk membersihkan kota dari dekadensi. Bersama anak buahnya, Bane memulai serangkaian serangan teroris, termasuk merampok Bursa Efek Gotham dan menyusup ke bawah tanah kota untuk mempersiapkan kehancuran.
Ketenangan Gotham terganggu dengan munculnya Bane (Tom Hardy), seorang tentara bayaran yang kejam dan cerdas dengan kekuatan fisik luar biasa serta latar belakang misterius sebagai mantan anggota League of Shadows. Bane memiliki rencana untuk menghancurkan Gotham, baik secara fisik maupun psikologis, sebagai bentuk penyelesaian misi Ra’s al Ghul untuk membersihkan kota dari dekadensi. Bersama anak buahnya, Bane memulai serangkaian serangan teroris, termasuk merampok Bursa Efek Gotham dan menyusup ke bawah tanah kota untuk mempersiapkan kehancuran.
Sementara itu, Bruce bertemu dengan Selina Kyle (Anne Hathaway), seorang pencuri ulung yang dikenal sebagai Catwoman. Selina mencuri kalung mutiara milik ibunya dari brankas Wayne Manor, tetapi ia juga memiliki motif yang lebih kompleks, termasuk keinginan untuk melarikan diri dari masa lalunya. Selina menjadi sekutu sekaligus pengkhianat bagi Bruce dalam perjalanan cerita, dengan karakternya yang ambivalen menambah dinamika narasi.
Konflik dan Krisis
Bruce, yang mulai curiga akan ancaman baru, kembali sebagai Batman meskipun kondisinya lemah. Ia menyelidiki Bane dan bertemu dengannya di sistem saluran bawah tanah Gotham. Dalam pertarungan brutal, Bane mengalahkan Batman, mematahkan tulang punggungnya, dan mengungkapkan pengetahuan mendalam tentang identitas Bruce sebagai Batman. Bane kemudian memenjarakan Bruce di “The Pit,” penjara bawah tanah yang terletak di Timur Tengah, tempat yang dikatakan tidak bisa dilarikan diri kecuali oleh satu orang—yang kemudian diketahui sebagai anak Ra’s al Ghul.
Bruce, yang mulai curiga akan ancaman baru, kembali sebagai Batman meskipun kondisinya lemah. Ia menyelidiki Bane dan bertemu dengannya di sistem saluran bawah tanah Gotham. Dalam pertarungan brutal, Bane mengalahkan Batman, mematahkan tulang punggungnya, dan mengungkapkan pengetahuan mendalam tentang identitas Bruce sebagai Batman. Bane kemudian memenjarakan Bruce di “The Pit,” penjara bawah tanah yang terletak di Timur Tengah, tempat yang dikatakan tidak bisa dilarikan diri kecuali oleh satu orang—yang kemudian diketahui sebagai anak Ra’s al Ghul.
Di Gotham, Bane mengambil alih kota dengan cara yang mengerikan. Ia meledakkan sebagian besar jembatan yang menghubungkan Gotham dengan dunia luar, menjebak penduduk kota. Bane juga mencuri reaktor nuklir dari Wayne Enterprises, yang diubah menjadi bom atom, dan mengancam akan meledakkannya jika ada yang mencoba melarikan diri. Dengan memanipulasi rasa frustrasi masyarakat, Bane membebaskan para tahanan Blackgate Prison dan mendirikan “pengadilan rakyat” yang dipimpin oleh Dr. Jonathan Crane (Cillian Murphy) untuk menghukum elite Gotham, menciptakan kekacauan anarkis.
Kebangkitan Batman
Di The Pit, Bruce berjuang untuk pulih baik secara fisik maupun mental. Ia dihantui oleh visi Ra’s al Ghul (Liam Neeson) dan belajar tentang legenda seorang anak yang berhasil melarikan diri dari penjara tersebut. Dengan bantuan tahanan lain, Bruce melatih tubuhnya dan mengatasi ketakutannya, akhirnya berhasil memanjat keluar dari The Pit tanpa tali pengaman—simbol dari kebangkitan sejatinya sebagai Batman.
Di The Pit, Bruce berjuang untuk pulih baik secara fisik maupun mental. Ia dihantui oleh visi Ra’s al Ghul (Liam Neeson) dan belajar tentang legenda seorang anak yang berhasil melarikan diri dari penjara tersebut. Dengan bantuan tahanan lain, Bruce melatih tubuhnya dan mengatasi ketakutannya, akhirnya berhasil memanjat keluar dari The Pit tanpa tali pengaman—simbol dari kebangkitan sejatinya sebagai Batman.
Kembali ke Gotham, Bruce menyusun rencana untuk merebut kembali kota. Ia bekerja sama dengan Komisaris Jim Gordon (Gary Oldman), yang telah mengetahui kebenaran tentang Harvey Dent; Lucius Fox (Morgan Freeman), yang membantu dengan peralatan teknologi; dan John Blake (Joseph Gordon-Levitt), seorang polisi idealis yang kemudian mengungkapkan nama aslinya sebagai Robin, petunjuk akan warisannya sebagai penerus Batman. Selina Kyle, meskipun awalnya enggan, akhirnya bergabung dengan perjuangan Batman setelah melihat kehancuran yang disebabkan Bane.
Puncak dan Pengungkapan
Pertempuran terakhir terjadi di jalanan Gotham, dengan Batman memimpin pemberontakan melawan pasukan Bane. Dalam konfrontasi klimaks, Batman mengalahkan Bane, tetapi sebelum bisa memaksa Bane mengungkapkan cara menonaktifkan bom, Talia al Ghul (Marion Cotillard) muncul. Terungkap bahwa Talia, yang menyamar sebagai Miranda Tate, seorang anggota dewan Wayne Enterprises, adalah dalang di balik rencana Bane. Ia adalah putri Ra’s al Ghul, yang lolos dari The Pit saat masih anak-anak, dan Bane adalah pelindungnya yang setia. Talia berniat menyelesaikan misi ayahnya dengan menghancurkan Gotham menggunakan bom nuklir.
Pertempuran terakhir terjadi di jalanan Gotham, dengan Batman memimpin pemberontakan melawan pasukan Bane. Dalam konfrontasi klimaks, Batman mengalahkan Bane, tetapi sebelum bisa memaksa Bane mengungkapkan cara menonaktifkan bom, Talia al Ghul (Marion Cotillard) muncul. Terungkap bahwa Talia, yang menyamar sebagai Miranda Tate, seorang anggota dewan Wayne Enterprises, adalah dalang di balik rencana Bane. Ia adalah putri Ra’s al Ghul, yang lolos dari The Pit saat masih anak-anak, dan Bane adalah pelindungnya yang setia. Talia berniat menyelesaikan misi ayahnya dengan menghancurkan Gotham menggunakan bom nuklir.
Talia mengaktifkan bom, yang memiliki hitungan mundur beberapa menit. Dalam upaya terakhir, Batman menggunakan pesawat The Bat untuk membawa bom keluar dari Gotham menuju Teluk Gotham. Sebelum pergi, ia mengisyaratkan kepada Gordon bahwa ia adalah Bruce Wayne, memberikan penutup emosional bagi hubungan mereka. Bom meledak di laut, tampaknya mengorbankan Batman.
Penutup dan Warisan
Gotham berduka atas kehilangan Batman, tetapi beberapa petunjuk menunjukkan bahwa Bruce mungkin selamat. Lucius menemukan bahwa autopilot The Bat telah diperbaiki, menandakan bahwa Batman mungkin telah melarikan diri sebelum ledakan. Gordon menemukan Bat-Signal yang diperbarui, menunjukkan warisan Batman terus hidup. Sementara itu, John Blake, yang mewarisi koordinat gua Batman dari Bruce, memasuki Batcave, mengisyaratkan bahwa ia akan melanjutkan perjuangan sebagai pahlawan baru, kemungkinan sebagai Robin atau Nightwing.
Gotham berduka atas kehilangan Batman, tetapi beberapa petunjuk menunjukkan bahwa Bruce mungkin selamat. Lucius menemukan bahwa autopilot The Bat telah diperbaiki, menandakan bahwa Batman mungkin telah melarikan diri sebelum ledakan. Gordon menemukan Bat-Signal yang diperbarui, menunjukkan warisan Batman terus hidup. Sementara itu, John Blake, yang mewarisi koordinat gua Batman dari Bruce, memasuki Batcave, mengisyaratkan bahwa ia akan melanjutkan perjuangan sebagai pahlawan baru, kemungkinan sebagai Robin atau Nightwing.
Di adegan penutup, Alfred (Michael Caine), yang sebelumnya memimpikan Bruce hidup bahagia di luar kehidupan Batman, melihat Bruce dan Selina bersama di sebuah kafe di Florence, Italia, menunjukkan bahwa Bruce akhirnya menemukan kedamaian dan meninggalkan mantel Batman. Film berakhir dengan nada harapan, menegaskan bahwa simbol Batman akan selalu hidup untuk menginspirasi Gotham, bahkan jika Bruce Wayne telah pensiun.
Tema dan Elemen Penting
The Dark Knight Rises mengeksplorasi tema kebangkitan, pengorbanan, dan warisan. Film ini menggambarkan perjuangan Bruce untuk bangkit dari keputusasaan, baik secara fisik maupun emosional, serta bagaimana simbol Batman dapat melampaui satu individu. Konflik sosial antara kelas kaya dan miskin, yang dimanipulasi oleh Bane, mencerminkan ketegangan dunia nyata, sementara penggambaran Gotham sebagai kota yang terisolasi menambah intensitas narasi. Visual yang megah, skor musik Hans Zimmer yang ikonis, dan penampilan kuat dari para aktor membuat film ini menjadi penutup yang epik dan emosional untuk trilogi Nolan.
The Dark Knight Rises mengeksplorasi tema kebangkitan, pengorbanan, dan warisan. Film ini menggambarkan perjuangan Bruce untuk bangkit dari keputusasaan, baik secara fisik maupun emosional, serta bagaimana simbol Batman dapat melampaui satu individu. Konflik sosial antara kelas kaya dan miskin, yang dimanipulasi oleh Bane, mencerminkan ketegangan dunia nyata, sementara penggambaran Gotham sebagai kota yang terisolasi menambah intensitas narasi. Visual yang megah, skor musik Hans Zimmer yang ikonis, dan penampilan kuat dari para aktor membuat film ini menjadi penutup yang epik dan emosional untuk trilogi Nolan.
Durasi dan Informasi Tambahan
Film ini berdurasi 2 jam 45 menit dan dikenal karena skala produksinya yang besar, termasuk lokasi syuting di Pittsburgh, New York, dan London. The Dark Knight Rises mendapat pujian atas ambisi naratifnya, meskipun beberapa kritik menyoroti kompleksitas plot dan pacing tertentu. Film ini tetap dianggap sebagai salah satu penutup trilogi superhero paling monumental dalam sejarah perfilman.
Film ini berdurasi 2 jam 45 menit dan dikenal karena skala produksinya yang besar, termasuk lokasi syuting di Pittsburgh, New York, dan London. The Dark Knight Rises mendapat pujian atas ambisi naratifnya, meskipun beberapa kritik menyoroti kompleksitas plot dan pacing tertentu. Film ini tetap dianggap sebagai salah satu penutup trilogi superhero paling monumental dalam sejarah perfilman.
Lihat Film Lain
Produk Terkait
Community Rating




