Community Rating

blank
blank
blank
blank
blank
blank

Green Lantern: Beware My Power

“Green Lantern: Beware My Power” adalah film animasi DC Universe yang dirilis pada tahun 2022, disutradarai oleh Jeff Wamester. Film ini mengikuti John Stewart, seorang mantan penembak jitu Marinir AS yang sedang berjuang dengan PTSD setelah bertugas di Afghanistan. Hidupnya berubah ketika ia menerima cincin Green Lantern dari alien yang sekarat, memberikan kekuatan luar biasa sebagai Green Lantern Bumi. Tanpa panduan yang jelas, John bergabung dengan Green Arrow, Hawkgirl, dan Adam Strange untuk menyelidiki hilangnya Hal Jordan dan terlibat dalam konflik galaksi antara planet Rann dan Thanagar. Film ini menampilkan aksi, petualangan antargalaksi, dan tema tentang keberanian, tanggung jawab, dan mengatasi trauma pribadi. Durasi film sekitar 1 jam 28 menit dengan rating PG-13.

Kecocokan dengan Anak

Film ini memiliki rating PG-13, yang menunjukkan bahwa beberapa konten mungkin tidak cocok untuk anak di bawah 13 tahun tanpa bimbingan orang tua. Berikut adalah analisis kecocokan untuk anak:
  • Konten Positif: Film ini menonjolkan nilai-nilai seperti keberanian, kerja sama tim, dan mengatasi ketakutan atau trauma pribadi, yang bisa menjadi pelajaran berharga bagi anak yang lebih besar (remaja). Karakter John Stewart adalah figur pahlawan yang berusaha menemukan tujuan hidupnya, yang dapat menginspirasi.
  • Konten yang Perlu Diwaspadai:
    • Kekerasan: Film ini mengandung adegan pertarungan, termasuk kekerasan antargalaksi, penggunaan senjata, dan penghancuran. Meskipun animasi, intensitasnya mungkin terlalu kuat untuk anak kecil.
    • Tema Berat: Tema PTSD dan perang dapat membingungkan atau mengganggu anak yang lebih muda karena membutuhkan pemahaman emosional yang lebih matang.
    • Kompleksitas Cerita: Alur cerita yang padat dengan banyak karakter DC dan referensi komik mungkin sulit dipahami oleh anak-anak yang tidak terbiasa dengan dunia Green Lantern atau DC Universe.
  • Usia yang Direkomendasikan: Film ini paling cocok untuk remaja berusia 13 tahun ke atas yang sudah terbiasa dengan film aksi atau animasi superhero. Untuk anak di bawah usia tersebut, bimbingan orang tua diperlukan untuk menjelaskan tema-tema berat dan konteks kekerasan.
  • Saran untuk Orang Tua: Tonton bersama anak untuk mendiskusikan tema PTSD, tanggung jawab, dan moral cerita. Pastikan anak nyaman dengan adegan aksi dan tidak terganggu oleh elemen kekerasan atau konflik emosional.
Jika Anda mencari film superhero yang lebih ringan untuk anak-anak, pertimbangkan animasi DC lain seperti “Teen Titans GO!” yang memiliki nada lebih ramah anak.

This content is restricted!

Bantu kami mengulas konten yang pernah Mama tonton. Login di sini.

Sinopsis Lengkap Green Lantern: Beware My Power (2022)

Green Lantern: Beware My Power adalah film animasi superhero Amerika Serikat tahun 2022 yang diproduksi oleh Warner Bros. Animation, berdasarkan karakter DC Comics, dengan fokus pada John Stewart sebagai Green Lantern. Film ini merupakan bagian dari DC Animated Movie Universe (Tomorrowverse) dan disutradarai oleh Jeff Wamester, dengan naskah oleh John Semper dan Ernie Altbacker. Berikut adalah sinopsis terlengkap dari film ini:

Film ini mengikuti perjalanan John Stewart (disuarakan oleh Aldis Hodge), seorang veteran Marinir Amerika Serikat dan mantan penembak jitu yang berjuang menghadapi trauma pasca-perang (PTSD) setelah bertugas di Afghanistan. John, yang baru saja diberhentikan dari dinas militer, berada di persimpangan jalan dalam hidupnya, mencoba menemukan tujuan baru di tengah kesulitan menyesuaikan diri dengan kehidupan sipil. Karakternya digambarkan sebagai sosok yang tetap berusaha berbuat baik meski telah melihat sisi terburuk kemanusiaan. Suatu malam, John menghentikan sekelompok preman yang mengganggu seorang tunawisma, tetapi justru ditahan polisi karena tindakannya. Setelah dilepaskan karena statusnya sebagai veteran, kehidupannya berubah drastis saat ia menyaksikan pesawat luar angkasa jatuh di dekat rumahnya.
Di lokasi kecelakaan, John menemukan Ganthet, seorang Guardian of the Universe yang sekarat. Sebelum meninggal, Ganthet menyerahkan cincin Green Lantern milik Hal Jordan kepada John, yang secara otomatis memilihnya sebagai anggota baru Green Lantern Corps. Cincin itu, tanpa instruksi jelas, memberikan John kekuatan luar biasa, tetapi juga membawa tanggung jawab besar dan bahaya yang tak terduga. Tidak dapat menghubungi markas Green Lantern di planet Oa, cincin tersebut membawa John ke Watchtower, markas Justice League di luar angkasa. Di sana, ia bertemu dengan anggota Justice League seperti Green Arrow (Jimmi Simpson), Vixen, dan Martian Manhunter, yang awalnya menganggapnya sebagai penyusup. Setelah kesalahpahaman yang memicu pertarungan singkat, mereka menyadari bahwa John memiliki cincin Hal Jordan, yang diyakini telah meninggal, dan bahwa Green Lantern Corps serta Guardians tidak memberikan kabar selama beberapa waktu.
Untuk mencari jawaban, John dan Green Arrow menggunakan pesawat luar angkasa Ganthet yang telah diperbaiki untuk menuju Oa. Namun, setibanya di sana, mereka menemukan pemandangan mengerikan: Oa hancur, Green Lantern Corps dibantai, dan Guardians tewas. Mereka diserang oleh Shayera Hol (Hawkgirl), seorang prajurit Thanagarian yang awalnya mencurigai mereka sebagai musuh. Shayera menjelaskan bahwa planetnya, Thanagar, sedang berperang melawan Rann. Konflik ini berawal dari proyek bersama menggunakan teknologi Zeta-Beam yang dimaksudkan untuk menghubungkan kedua planet demi kemajuan ekonomi dan teknologi. Namun, eksperimen tersebut gagal, menyebabkan Thanagar terlempar ke sektor galaksi Rann, menghancurkan ekosistem kedua planet dan memicu perang.
John, Green Arrow, dan Shayera kemudian bertemu Adam Strange, pahlawan Rann yang dianggap telah mati. Adam menjelaskan bahwa ia tersesat di luar angkasa akibat Zeta-Beam dan berusaha kembali ke Rann untuk menemukan putrinya, Alanna. Bersama-sama, mereka menyelidiki kehancuran Oa dan menemukan rekaman keamanan yang menunjukkan kapal Rannian merapat di Oa sebelum serangan. Pencarian mereka membawa tim ini ke sebuah pangkalan tersembunyi di dalam asteroid, di mana mereka menghadapi Yellow Lanterns yang dipimpin oleh Sinestro, bersama sekelompok pembunuh galaksi seperti Lord Damyn, Kanjar Ro, dan Despero. Ternyata, Sinestro adalah dalang di balik kehancuran Oa dan memanipulasi perang Rann-Thanagar untuk tujuannya sendiri. Lebih mengejutkan lagi, Hal Jordan ternyata masih hidup, tetapi telah ditawan setelah cincinnya dilepaskan.
Tim John ditangkap oleh Sinestro, tetapi berhasil melarikan diri bersama Hal Jordan. Mereka menuju Rann untuk menghentikan Sinestro, yang berencana menggunakan Zeta-Beam sebagai senjata pemusnah massal. Di Rann, mereka bertemu Sardath, ilmuwan Rannian yang mengembangkan Zeta-Beam. Namun, selama pertempuran sengit melawan Sinestro dan Yellow Lanterns, John terpaksa membunuh Sinestro, sebuah tindakan yang membuatnya mempertanyakan moralitasnya sebagai pahlawan. Puncak cerita mengungkapkan kebenaran yang lebih kelam: Hal Jordan telah dirasuki oleh entitas jahat Parallax setelah ditawan oleh Sinestro. Parallax, yang memanipulasi Sinestro sebagai bonekanya, bertujuan mengendalikan senjata Zeta-Beam untuk menghancurkan Rann dan Thanagar.
Dalam klimaks film, Hal Jordan yang dirasuki Parallax membunuh Sardath dan mengaktifkan Zeta-Beam sebagai senjata pemusnah. John, Green Arrow, Shayera, dan Adam Strange berjuang untuk menghentikannya. Green Arrow terpaksa menembak Hal melalui jantung untuk menghentikan Parallax, tetapi nasib entitas tersebut tetap ambigu, meninggalkan kemungkinan untuk sekuel. Adam Strange mengorbankan dirinya untuk menghentikan Zeta-Beam, tetapi film tidak menjelaskan nasibnya atau apakah planet Rann dan Thanagar selamat dari kehancuran. John Stewart, meski berhasil menyelamatkan hari, merenungkan beban berat menjadi Green Lantern, terutama setelah kehilangan Hal dan menghadapi dilema moral selama misinya.

Tema dan Karakter Film ini mengeksplorasi tema seperti trauma perang, tanggung jawab kekuatan besar, dan moralitas dalam konflik. John Stewart digambarkan sebagai pahlawan yang enggan, berjuang untuk menyeimbangkan latar belakang militernya dengan peran barunya sebagai penjaga galaksi. Meskipun Aldis Hodge memberikan penampilan vokal yang kuat, cerita sering kali terasa terlalu padat karena mencoba memasukkan banyak karakter dan alur dari komik, seperti perang Rann-Thanagar dan konspirasi Sinestro-Parallax, dalam durasi kurang dari 90 menit. Animasi film ini dipuji karena ekspresi wajah dan adegan aksi yang dinamis, tetapi beberapa kritik menyoroti bahwa pengenalan karakter baru yang berlebihan mengurangi fokus pada perkembangan John sebagai Green Lantern.
Catatan Tambahan
  • Film ini mengadaptasi elemen dari komik seperti Rann-Thanagar War (2005) karya Dave Gibbons dan cerita Parallax dari Green Lantern: Emerald Twilight.
  • Green Lantern: Beware My Power mendapat tinjauan beragam, dengan skor 56% di Rotten Tomatoes berdasarkan 9 ulasan, dengan kritik atas cerita yang terlalu penuh sesak dan kurangnya pengembangan latar belakang John Stewart.
  • Film ini dirilis pada 26 Juli 2022 dalam format DVD, Blu-ray, dan 4K, serta tersedia untuk streaming di platform seperti Max dan Prime Video.
Green Lantern: Beware My Power adalah petualangan antargalaksi yang penuh aksi, tetapi terhambat oleh ambisi besar yang tidak sepenuhnya terpenuhi dalam eksekusinya, meskipun tetap menawarkan pengenalan menarik untuk John Stewart sebagai Green Lantern baru di Tomorrowverse.

Community Rating

blank
blank
blank
blank
blank