Scarlet Witch

Scarlet Witch, atau yang memiliki nama asli Wanda Maximoff, adalah salah satu karakter paling kompleks, tragis, dan kuat di seluruh Marvel Universe. Dari seorang antagonis yang ragu-ragu hingga menjadi pilar tim Avengers, dan akhirnya menjelma sebagai entitas sihir yang mampu mengubah realitas, perjalanannya penuh dengan kehilangan, kekuatan, dan pendefinisian ulang takdir.

Deskripsi ini akan mengupas tuntas siapa itu Scarlet Witch, mulai dari asal-usulnya di komik dan Marvel Cinematic Universe (MCU), kekuatan dahsyat yang dimilikinya, hingga perannya dalam peristiwa-peristiwa besar yang mengubah jagat Marvel.

Profil Singkat Scarlet Witch

Asal-Usul Scarlet Witch: Komik vs. MCU

Asal-usul Wanda Maximoff adalah salah satu yang paling sering diubah (retcon) dalam sejarah komik, dan versi MCU-nya pun memiliki perbedaan signifikan.

1. Versi Komik Marvel

Awalnya, Wanda dan saudara kembarnya, Pietro, diperkenalkan sebagai anak dari mutan super kuat, Magneto. Mereka lahir di Gunung Wundagore dan diberkahi kekuatan mutan sejak lahir. Namun, yang membuat Wanda spesial adalah sentuhan dari Elder God Chthon saat ia lahir, yang memberinya afinitas bawaan terhadap Chaos Magic (Sihir Kekacauan).

Setelah beberapa kali perubahan cerita, asal-usul mereka diubah lagi. Wanda dan Pietro bukanlah mutan, melainkan manusia biasa yang diculik dan dieksperimen oleh High Evolutionary. Kekuatan mereka yang luar biasa ternyata adalah kemampuan sihir bawaan yang laten.

Perjalanan mereka dimulai sebagai anggota Brotherhood of Evil Mutants pimpinan Magneto, sebelum akhirnya mereka menyadari kesalahan dan beralih menjadi pahlawan dengan bergabung bersama The Avengers.

2. Versi Marvel Cinematic Universe (MCU)

Di MCU, Wanda adalah seorang gadis dari negara fiksi di Eropa Timur, Sokovia. Ia dan Pietro menjadi yatim piatu setelah apartemen mereka hancur oleh bom buatan Stark Industries. Tragedi ini menumbuhkan kebencian mendalam terhadap Tony Stark dan The Avengers.

Didorong oleh dendam, mereka secara sukarela mengikuti eksperimen HYDRA yang menggunakan Mind Stone (Batu Pikiran). Paparan energi kosmik dari batu tersebut tidak membunuh mereka, melainkan membuka dan memperkuat kemampuan supernatural yang sudah ada dalam diri Wanda.

Serial WandaVision kemudian memperjelas bahwa Wanda memang terlahir dengan kemampuan sihir. Mind Stone hanya bertindak sebagai katalis yang membuka potensinya untuk menjadi Scarlet Witch, sebuah gelar legendaris bagi penyihir yang mampu menggunakan Sihir Kekacauan dan ditakdirkan untuk menjadi Nexus Being—individu yang menjadi jangkar bagi realitas di dunianya.

Kekuatan dan Kemampuan Scarlet Witch

Kekuatan Scarlet Witch telah berevolusi secara dramatis dari waktu ke waktu, menjadikannya salah satu makhluk terkuat di Marvel.

• Chaos Magic (Sihir Kekacauan): Ini adalah sumber kekuatan utamanya. Tidak seperti sihir biasa, Chaos Magic memungkinkan Wanda untuk memanipulasi, membengkokkan, dan menulis ulang tatanan realitas itu sendiri sesuai kehendaknya. Kemampuan ini bersifat sangat tidak stabil namun luar biasa kuat.
• Manipulasi Realitas (Reality Warping): Kemampuan paling ikonik dari Scarlet Witch. Ia dapat menciptakan dunia alternatif, mengubah probabilitas, menghapus atau menciptakan makhluk hidup, dan mengubah hukum fisika. Contoh paling terkenal adalah di alur cerita House of M, di mana ia mengucapkan tiga kata, “No more mutants,” dan melenyapkan 98% populasi mutan di seluruh dunia. Di MCU, ia menciptakan “The Hex” di Westview dalam serial WandaVision.
• Telekinesis dan Proyeksi Energi: Wanda dapat menggerakkan objek dengan pikirannya, menciptakan perisai pelindung, dan menembakkan ledakan energi sihir berwarna merah yang sangat merusak. Kekuatannya terbukti mampu menghancurkan Ultron dan bahkan menahan Thanos yang menggunakan Infinity Gauntlet.
• Telepati dan Manipulasi Pikiran: Ia mampu membaca pikiran, berkomunikasi secara mental, dan menanamkan visi atau mimpi buruk ke dalam pikiran targetnya, seperti yang ia lakukan pada para Avengers di Avengers: Age of Ultron.
• Penerbangan: Wanda dapat terbang dan melayang menggunakan energi sihirnya.
• Penyerapan Energi dan Sihir Tingkat Lanjut: Seiring waktu, terutama setelah mempelajari kitab terkutuk The Darkhold, pengetahuannya tentang sihir semakin dalam. Ia bisa menyerap berbagai jenis energi dan menggunakan mantra-mantra kuno yang kompleks.

Peran Penting Scarlet Witch di Marvel Universe

Wanda Maximoff seringkali menjadi pusat dari berbagai peristiwa besar, baik sebagai pahlawan maupun ancaman.

Peran di Komik:

• Avengers: Disassembled: Karena trauma kehilangan anak-anak sihirnya, Wanda mengalami gangguan mental dan melepaskan kekuatannya pada Avengers, yang menyebabkan kematian beberapa anggota dan bubarnya tim.
• House of M: Puncak dari ketidakstabilan mentalnya, di mana ia menciptakan realitas utopis di mana mutan menjadi ras dominan, sebelum akhirnya menghancurkannya.
• The Children’s Crusade: Sebuah alur cerita di mana anak-anaknya yang bereinkarnasi, Wiccan dan Speed, mencarinya untuk memulihkan ingatannya dan kekuatan para mutan.

Peran di MCU:

• Avengers: Age of Ultron: Diperkenalkan sebagai lawan yang kemudian menjadi sekutu, membantu Avengers mengalahkan Ultron.
• Captain America: Civil War: Perannya dalam insiden di Lagos menjadi pemicu disahkannya Sokovia Accords, yang memecah belah Avengers.
• Avengers: Infinity War & Endgame: Menunjukkan kekuatan luar biasanya dengan menghancurkan Mind Stone sambil menahan Thanos, dan hampir mengalahkan sang Titan sendirian di pertarungan akhir.
• WandaVision: Serial yang mengeksplorasi kesedihannya setelah kehilangan Vision. Ia secara tidak sadar menciptakan sebuah realitas sitkom di kota Westview dan akhirnya menerima identitasnya sebagai Scarlet Witch.
• Doctor Strange in the Multiverse of Madness: Tampil sebagai antagonis utama. Dipengaruhi oleh Darkhold, ia memburu America Chavez untuk merebut kekuatannya agar bisa bersatu kembali dengan anak-anaknya di semesta lain, membuktikan bahwa ia adalah ancaman tingkat multiverse.

Kesimpulan: Mengapa Scarlet Witch Begitu Dicintai?

Popularitas Scarlet Witch terletak pada perpaduan antara kekuatan yang tak terbatas dan kemanusiaan yang rapuh. Ia bukan sekadar penyihir super kuat; ia adalah seorang wanita yang digerakkan oleh cinta, didera oleh kehilangan, dan terus-menerus berjuang dengan kekuatan yang bahkan ia sendiri takuti.

Karakternya yang tragis, ditambah dengan penampilan memukau Elizabeth Olsen di MCU, telah mengangkat Scarlet Witch menjadi ikon budaya pop. Ia adalah bukti bahwa karakter terkuat seringkali adalah mereka yang paling terluka, menjadikan kisahnya abadi dan relevan bagi para penggemar di seluruh dunia.