Reo Mikage

Deskripsi Karakter: Reo Mikage

Nama: Reo Mikage (御影 玲王, Mikage Reo)
Anime/Manga: Blue Lock
Pernan: Karakter pendukung utama, kontestan Blue Lock Project
Posisi di Lapangan: Gelandang tengah (center midfielder) untuk Manshine City (Neo Egoist League), sebelumnya bek tengah (center-back) untuk Blue Lock Eleven
Tanggal Lahir: 15 Agustus
Usia: 17 tahun
Tinggi Badan: 185 cm
Ukuran Sepatu: 27 cm
Tanda Zodiak: Leo
Warna Rambut: Ungu
Warna Mata: Ungu cerah
Peringkat di Blue Lock: Pemain nomor dua terbaik di stratumnya selama Seleksi Pertama
Peringkat Popularitas: Peringkat ke-9 dalam jajak pendapat popularitas pertama dengan 624 suara Pengisi Suara (Seiyuu): Yuma Uchida (Jepang), Kamen Casey (Inggris, versi dub)
Penampilan Fisik: Reo adalah pemuda tinggi dengan tubuh ramping namun atletis. Rambutnya berwarna ungu sepanjang dagu dengan dua helai asimetris yang membingkai wajahnya. Matanya besar, berwarna ungu cerah, memberikan kesan karismatik. Selama pertandingan di Blue Lock, ia mengikat rambutnya ke belakang untuk tampilan yang lebih praktis. Ia mengenakan seragam standar Blue Lock (baju ketat hitam dengan garis biru), dan selama Seleksi Pertama memakai jersey biru nomor 9 untuk Tim V. Pada Seleksi Kedua, ia memakai jersey merah nomor 10 (kemudian putih), dan pada Seleksi Ketiga, jersey putih dan biru nomor 10. Dalam pertandingan melawan Jepang U-20, ia mengenakan seragam resmi Blue Lock bernomor 14.


Latar Belakang

Reo Mikage adalah pewaris Mikage Corporation, sebuah perusahaan raksasa dengan total aset senilai 705,8 miliar yen (sekitar 5,3 miliar USD). Sejak kecil, ia hidup dalam kemewahan, mendapatkan apa saja yang diinginkannya, mulai dari mainan hingga fasilitas mewah. Namun, kehidupan yang serba mudah ini membuatnya merasa bosan dan merindukan sesuatu yang benar-benar berharga dan sulit didapatkan. Ia dibesarkan dengan ekspektasi tinggi untuk mengambil alih bisnis keluarga, tetapi ia menolak jalur ini demi mengejar mimpinya sendiri.

Pada tahun pertama di sekolah menengah atas, Reo terinspirasi oleh sebuah pertandingan Piala Dunia yang ia tonton di televisi. Dari sinilah ia menemukan ambisi terbesarnya: memenangkan Piala Dunia sepak bola. Namun, ayahnya menentang keras mimpinya, menyatakan bahwa hanya mereka yang “dipilih oleh sepak bola” yang bisa sukses di bidang ini. Alih-alih menyerah, penolakan ini justru memicu semangat Reo. Ia menggunakan kekayaannya untuk membeli klub sepak bola sekolahnya dan melatih timnya, tetapi merasa kurang puas hingga bertemu Seishiro Nagi, seorang jenius sepak bola dengan bakat alami. Reo melihat Nagi sebagai “harta karun” yang bisa membantunya mewujudkan mimpinya.

Reo bergabung dengan Blue Lock Project, sebuah program pelatihan intensif untuk menciptakan striker terbaik dunia yang dapat membawa Jepang memenangkan Piala Dunia. Di sini, ia menjadi anggota Tim V dan dianggap sebagai pemain terbaik kedua di stratumnya, hanya kalah dari Nagi. Ia juga bermain sebagai bek tengah untuk Blue Lock Eleven dalam pertandingan melawan tim Jepang U-20.


Kepribadian

Reo adalah karakter yang karismatik, ramah, cerdas, dan ambisius. Ia memiliki sifat ekstrovert dan sangat populer di sekolah, dengan banyak pengagum (termasuk menerima 48 hadiah Valentine). Meski begitu, ia merasa kesepian karena merasa tidak ada yang benar-benar memahami keinginannya untuk menemukan sesuatu yang bermakna. Ia sangat sadar akan kekurangan dan kelemahannya, yang terkadang memicu kerapuhan emosional, seperti terlihat dalam beberapa momen kehancuran batinnya di manga spin-off Blue Lock – Episode Nagi.

Sebagai pewaris perusahaan besar, Reo memiliki keterampilan bisnis yang luar biasa. Ia mampu mengorganisir tim sepak bola sekolahnya dalam hitungan hari dengan iming-iming bertemu idola, dan di Blue Lock, ia menciptakan sistem perdagangan makanan di kafetaria untuk meningkatkan kebersamaan timnya. Kecerdasannya juga terlihat dari peran strategisnya sebagai otak di Tim V, mampu membuat rencana baru di tengah pertandingan saat menghadapi lawan yang lebih kuat.

Namun, Reo juga memiliki sisi egosentris. Ia cenderung memprioritaskan tujuannya sendiri, seperti meyakinkan Nagi untuk bermain sepak bola meskipun Nagi awalnya tidak tertarik. Ketika segala sesuatu tidak berjalan sesuai keinginannya, ia bisa menjadi sangat emosional, bahkan agresif, seperti saat ia menyikut Jingo Raichi setelah diejek. Meski begitu, Reo mampu belajar dari kegagalannya dan bertekad menjadi lebih kuat untuk tetap dekat dengan orang-orang yang ia sayangi, terutama Nagi.

Menurut analisis kepribadian, Reo kemungkinan adalah tipe ESTP (“Entrepreneur”) dan Enneagram Tipe 8 (“The Challenger”). Ia berani, praktis, kompetitif, dan menyukai situasi bertekanan tinggi. Ia juga menunjukkan keinginan kuat untuk mengendalikan situasi, sifat asertif, dan rasa keadilan yang kuat, meskipun terkadang terlihat agresif atau konfrontatif.


Kemampuan dan Gaya Bermain

Reo dikenal sebagai pemain serba bisa (all-rounder) dengan kemampuan luar biasa dalam kekuatan, kecepatan, teknik, dan kecerdasan permainan. Ia unggul dalam mengontrol umpan, menjaga bola, dan menciptakan peluang sebagai playmaker. Kemampuan utamanya adalah “Chameleon“, yaitu kemampuan untuk meniru gerakan dan teknik pemain lain dengan hampir sempurna hanya dengan mengamati mereka. Ini membuatnya sangat fleksibel di lapangan, mampu beradaptasi dengan berbagai situasi dan lawan.

Selama Seleksi Pertama di Blue Lock, Reo adalah otak di balik strategi Tim V, sering kali bekerja sama dengan Nagi untuk menciptakan serangan yang mematikan. Setelah kekalahan melawan Tim Z dan perpisahan sementara dengan Nagi, Reo mulai fokus pada pengembangan diri. Dalam Neo Egoist League, ia menunjukkan potensi Meta Vision (kemampuan untuk memprediksi pergerakan di lapangan), yang menandakan pertumbuhan signifikan dalam kemampuannya.


Hubungan dengan Seishiro Nagi

Hubungan Reo dengan Seishiro Nagi adalah salah satu aspek terpenting dari karakternya. Reo menganggap Nagi sebagai “harta karun” dan mitra kunci untuk mewujudkan mimpinya memenangkan Piala Dunia. Awalnya, Reo adalah penggerak utama dalam hubungan mereka, mendorong Nagi yang malas untuk bermain sepak bola. Namun, setelah kekalahan Tim V dari Tim Z, Nagi memilih untuk bergabung dengan tim lain, menyebabkan keretakan emosional bagi Reo. Ia sempat terobsesi untuk “memenangkan” Nagi kembali, tetapi akhirnya belajar untuk melepaskan sifat posesifnya dan fokus pada pertumbuhan pribadi.

Meski sempat terpisah, kerja sama mereka di Neo Egoist League menunjukkan sinergi yang kuat, meskipun diperingatkan oleh Agi bahwa hubungan mereka yang “ko-dependen” dapat menghambat potensi masing-masing. Konflik emosional dan perkembangan hubungan ini menjadi salah satu elemen drama utama dalam cerita Reo.


Kehidupan Pribadi dan Kebiasaan

  • Rutinitas Pagi: Reo dibangunkan oleh asisten pribadinya, Bāya, menikmati sarapan eggs Benedict dengan smoothie enzim, mandi sauna, memeriksa berita keuangan, dan pergi ke sekolah dengan limusin sambil menikmati sampanye non-alkohol.
  • Hobi dan Kesukaan:
    • Makanan favorit: Ichibo steak dan kentang manis kering.
    • Camilan favorit: Bamboo shoot (camilan populer di Jepang).
    • Hewan favorit: Singa, karena melambangkan kebanggaan dan kekuatan.
    • Pemain sepak bola favorit: Cristiano Ronaldo.
    • Manga favorit: Kaiji dan Ushijima the Loan Shark.
    • Kebiasaan: Membaca buku bisnis, menggunakan aplikasi saham, berolahraga di gym, berenang, dan memanjakan diri dengan pijat pada hari libur.
  • Kebiasaan Unik: Sebelum pertandingan penting, ia mengganti ikat rambutnya untuk “melihat ke depan, bukan ke masa lalu.” Jika terdampar di pulau terpencil, ia akan membawa pelacak GPS, yakin ayahnya akan menjemputnya.
  • Fakta Menarik:
    • Ia pernah mendapat pengakuan cinta dari guru sekolah dasarnya, yang ia curigai karena kekayaannya.
    • Ia sangat cerdas secara akademis, menjadi siswa terbaik di kelasnya.
    • Jika mendapat 100 juta yen, ia akan mengelola asetnya untuk menghasilkan keuntungan 3% per tahun (3 juta yen).

Perjalanan di Blue Lock

  • Seleksi Pertama: Reo adalah anggota Tim V dan menjadi otak strategi tim. Ia sangat percaya diri hingga Tim V kalah dari Tim Z, yang membuatnya frustrasi dan agresif. Kekalahan ini juga memicu perpisahan sementara dengan Nagi.
  • Seleksi Kedua: Reo awalnya terobsesi untuk merebut kembali Nagi, tetapi setelah kekalahan dan refleksi, ia belajar menerima kelemahannya dan bertekad menjadi lebih kuat.
  • Neo Egoist League: Sebagai gelandang tengah untuk Manshine City, Reo menunjukkan perkembangan pesat, termasuk potensi Meta Vision. Ia juga menghadapi kritik dari Agi tentang hubungannya dengan Nagi, yang mendorongnya untuk terus berkembang.
  • Pertandingan Melawan Jepang U-20: Sebagai bek tengah, Reo memainkan peran penting dalam membantu Blue Lock Eleven mengatasi tekanan dari tim lawan.

Penampilan di Media

  • Anime: Reo pertama kali muncul di episode 7 Blue Lock. Aktivitasnya sebelum pertandingan melawan Tim Z ditampilkan dalam film Blue Lock The Movie: Episode Nagi.
  • Manga: Reo adalah karakter pendukung utama dalam Blue Lock dan muncul dalam spin-off Blue Lock – Episode Nagi, yang berfokus pada hubungannya dengan Nagi.
  • Merchandise: Reo hadir dalam berbagai bentuk merchandise, seperti patung Banpresto, Nendoroid GoodSmile Company, dan boneka plushie QAHEART. Nendoroid-nya memiliki desain detail dengan ekspresi wajah dan tangan yang dapat diganti untuk pose dinamis.

Resepsi Penggemar

Reo sangat populer di kalangan penggemar karena karismanya, kecerdasannya, dan dinamika emosionalnya dengan Nagi. Di media sosial seperti X, penggemar memuji sifatnya yang manipulatif namun strategis, menyebutnya “mean girl” di Tim V karena kemampuannya memimpin secara emosional dan taktis. Beberapa penggemar bahkan menganggapnya sebagai karakter yang “peak” dan karismatik, dengan beberapa yang mengaku mengoleksi merchandise atau melakukan cosplay sebagai Reo.


Kesimpulan

Reo Mikage adalah karakter yang kompleks dengan kombinasi kecerdasan, ambisi, dan kerapuhan emosional. Sebagai pewaris perusahaan kaya dengan bakat serba bisa, ia berjuang untuk membuktikan dirinya di dunia sepak bola dan menemukan makna sejati dalam hidupnya. Hubungannya dengan Nagi, kemampuan Chameleon, dan perkembangannya di Blue Lock menjadikannya salah satu karakter paling menarik dalam seri ini. Dengan motto “Dapatkan semua yang kamu inginkan,” Reo terus mengejar mimpinya untuk memenangkan Piala Dunia, sembari menghadapi tantangan pribadi dan profesional yang membentuk karakternya.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *