Vanessa Kirby

Aktor di

Biography

Biografi Lengkap Vanessa Kirby

Informasi Pribadi

  • Nama Lengkap: Vanessa Nuala Kirby
  • Tanggal Lahir: 18 April 1987 atau 1988 (beberapa sumber menyebutkan tahun kelahiran berbeda, namun 1988 lebih sering disebut)
  • Tempat Lahir: Wimbledon, London, Inggris
  • Kebangsaan: Inggris
  • Pendidikan:
    • Lady Eleanor Holles School, Hampton
    • University of Exeter, jurusan Bahasa Inggris
  • Orang Tua:
    • Ayah: Roger Kirby, dokter bedah urologi terkenal dan mantan Presiden Royal Society of Medicine
    • Ibu: Jane Cooper Kirby, mantan editor dan pendiri majalah Country Living
  • Saudara:
    • Joe Kirby (guru sekolah)
    • Juliet Kirby (agen teater)
  • Status Pernikahan: Belum menikah (per Juli 2025, tidak ada informasi resmi tentang pernikahan, namun ia dikabarkan hamil pada 2025 selama promosi The Fantastic Four: First Steps, tanpa detail lebih lanjut tentang pasangan atau usia kehamilan)
  • Tinggi Badan: Sekitar 1,7 meter (5 kaki 7 inci)
  • Filosofi Hidup: Vanessa dikenal memiliki pandangan hidup yang mendalam, terutama tentang pentingnya welas asih terhadap diri sendiri. Ia pernah berkata, “Anda memiliki pilihan antara menjadi orang tua yang kejam pada diri sendiri atau menjadi orang tua yang penuh kasih dan berbelas kasih. Pekerjaan setiap hari adalah menuju pengampunan dan kebaikan terhadap diri sendiri.”

Latar Belakang dan Masa KecilVanessa Kirby dibesarkan di lingkungan kelas menengah atas di Wimbledon, London, dengan pengaruh kuat dari dunia medis dan jurnalistik. Ayahnya, Roger Kirby, adalah seorang ahli bedah prostat terkemuka, sementara ibunya, Jane, memiliki karier di dunia penerbitan sebagai pendiri Country Living. Lingkungan keluarga yang intelektual dan kreatif ini membentuk minat Vanessa pada seni sejak usia dini. Namun, masa kecil Vanessa tidak selalu mudah. Ia mengaku pernah menjadi korban perundungan (bullying) selama beberapa tahun di sekolah dasar, yang meninggalkan dampak emosional. Pengalaman ini membantunya memahami kompleksitas emosi manusia, yang kemudian tercermin dalam aktingnya yang penuh nuansa. Pada usia 11 tahun, Vanessa mulai tertarik pada dunia akting setelah ayahnya mengajaknya menonton film di bioskop, yang memicu kecintaannya pada drama sebagai sarana untuk memahami orang lain.

Setelah lulus dari Lady Eleanor Holles School, Vanessa ditolak oleh Bristol Old Vic Theatre School dan London Academy of Music and Dramatic Art (LAMDA). Penolakan ini mendorongnya untuk mengambil gap year, di mana ia bepergian dan bekerja di rumah sakit AIDS di Afrika Selatan. Pengalaman ini memperkaya wawasannya tentang kehidupan dan kemanusiaan. Ia kemudian melanjutkan studi di University of Exeter, mengambil jurusan Bahasa Inggris, sebelum akhirnya memulai karier aktingnya.

Awal Karier: Panggung Teater (2009–2014)Vanessa Kirby memulai karier aktingnya di panggung teater, yang ia anggap sebagai “rumah” sejatinya. Pada 2009, ia bertemu sutradara teater David Thacker, yang memberinya tiga peran utama di Octagon Theatre Bolton pada 2010:

  • All My Sons karya Arthur Miller, di mana ia memenangkan BIZA Rising Star Award di Manchester Evening News Theatre Awards senilai £5.000.
  • Ghosts karya Henrik Ibsen.
  • A Midsummer Night’s Dream karya William Shakespeare.

Penampilan ini menandai Vanessa sebagai talenta baru yang menjanjikan. Alfred Hickling dari The Guardian memuji penampilannya sebagai Helena dalam A Midsummer Night’s Dream, menyebutnya sebagai “bakat baru yang signifikan.”

Pada 2011, Vanessa tampil di Women Beware Women karya Thomas Middleton di Royal National Theatre, bekerja bersama Harriet Walter dan Harry Melling. Ia juga memainkan peran dalam The Acid Test karya Anya Reiss di Royal Court Theatre, di mana Paul Taylor dari The Independent menyebutnya sebagai “bintang sejati.” Pada 2012, ia memerankan Masha dalam Three Sisters karya Anton Chekhov di Young Vic, mendapatkan pujian luar biasa dari kritikus seperti Matt Trueman dari Time Out.

Puncak karier teaternya datang pada 2014, ketika ia memerankan Stella Kowalski dalam A Streetcar Named Desire di Young Vic, bersama Gillian Anderson dan Ben Foster. Produksi ini sukses besar dan dipindahkan ke New York pada 2016, di mana Variety memuji Vanessa sebagai “aktris panggung terbaik dari generasinya, mampu membuat pilihan yang paling tak terduga.”

Karier Televisi: Langkah Menuju Ketenaran (2011–2017)Vanessa mulai merambah televisi pada 2011 dengan peran kecil sebagai Estella dalam adaptasi BBC Great Expectations dan dalam serial The Hour. Namun, terobosannya datang pada 2016 ketika ia memerankan Putri Margaret dalam serial Netflix The Crown (2016–2017). Perannya sebagai adik Ratu Elizabeth II yang pemberontak dan karismatik membuatnya dikenal secara internasional. Penampilannya yang penuh emosi dan nuansa memenangkan British Academy Television Award untuk Aktris Pendukung Terbaik pada 2018, serta nominasi di Screen Actors Guild Awards dan Online Film & Television Association Awards.

Peran ini tidak hanya menunjukkan kemampuan Vanessa untuk memerankan karakter historis dengan kedalaman, tetapi juga membuka pintu untuk proyek-proyek besar di layar lebar.Karier Film: Dari Drama hingga Aksi (2013–Sekarang)Vanessa Kirby mulai muncul di film layar lebar sejak 2013, dengan peran pendukung dalam About Time karya Richard Curtis dan Charlie Countryman. Ia juga tampil dalam Jupiter Ascending (2015) dan Everest (2015), meskipun perannya belum terlalu menonjol karena kritik terhadap film-film tersebut.

Pada 2018, ia bergabung dengan waralaba Mission: Impossible, memerankan Alanna Mitsopolis (The White Widow) dalam Mission: Impossible – Fallout. Perannya sebagai pedagang senjata yang licik dan karismatik mendapat pujian, dan ia kembali memerankan karakter ini di Mission: Impossible – Dead Reckoning Part One (2023). Penampilannya di karpet merah untuk premier Mission: Impossible 7 sempat menjadi sorotan karena insiden gaunnya yang nyangkut, tetapi ia menanggapinya dengan tawa dan profesionalisme.

Pada 2019, Vanessa bergabung dengan waralaba Fast & Furious sebagai Hattie Shaw, agen MI6 dan adik Deckard Shaw, dalam Hobbs & Shaw. Penampilannya yang penuh aksi dan karisma membuatnya disebut sebagai “pencuri perhatian” oleh kritikus seperti Kambole Campbell.

Kesuksesan besar lainnya datang pada 2020 dengan peran utama sebagai Martha dalam Pieces of a Woman. Film ini menampilkan akting Vanessa yang emosional dan mendalam sebagai seorang ibu yang kehilangan bayinya. Penampilannya memenangkan Volpi Cup untuk Aktris Terbaik di Festival Film Venesia dan nominasi Academy Award untuk Aktris Terbaik pada 2021.

Pada 2023, Vanessa memerankan Permaisuri Joséphine dalam Napoleon, disutradarai Ridley Scott, beradu akting dengan Joaquin Phoenix. Perannya sebagai tokoh sejarah yang kompleks menunjukkan kemampuannya untuk menghidupkan karakter dengan kedalaman emosional.

Terbaru, pada 2025, Vanessa berperan sebagai Sue Storm (Invisible Woman) dalam The Fantastic Four: First Steps, yang dirilis pada 25 Juli 2025. Penampilannya dalam trailer resmi yang ditonton lebih dari 17 juta kali dalam 16 jam menegaskan statusnya sebagai salah satu aktris papan atas Hollywood.

Proyek Produksi dan Kolaborasi dengan NetflixPada 2021, Vanessa mendirikan perusahaan produksi Aluna Entertainment dan menjalin kemitraan dengan Netflix untuk memproduksi film-film yang berfokus pada pengalaman wanita. Bersama produser Lauren Dark, ia berupaya membawa cerita-cerita perempuan yang kuat ke layar lebar. Proyek ini mencerminkan visinya untuk memberdayakan narasi perempuan di industri hiburan.

Penghargaan dan NominasiVanessa Kirby telah menerima berbagai penghargaan dan nominasi bergengsi, termasuk:

  • British Academy Television Award (2018): Aktris Pendukung Terbaik untuk The Crown.
  • Volpi Cup (2020): Aktris Terbaik untuk Pieces of a Woman di Festival Film Venesia.
  • Nominasi Academy Award (2021): Aktris Terbaik untuk Pieces of a Woman.
  • Nominasi Golden Globe (2021): Aktris Terbaik dalam Film Drama untuk Pieces of a Woman.
  • BIZA Rising Star Award (2010): Untuk peran dalam All My Sons.
  • Nominasi Screen Actors Guild Awards (2018): Penampilan Ensemble dalam Serial Drama untuk The Crown.

Kehidupan PribadiMeskipun Vanessa cenderung menjaga kehidupan pribadinya dari sorotan publik, beberapa detail telah muncul:

  • Kisah Asmara: Pada 2017, Vanessa dikabarkan dekat dengan Tom Cruise selama syuting Mission: Impossible – Fallout, namun tidak ada konfirmasi resmi dari kedua belah pihak.
  • Kehamilan: Pada 2025, Vanessa diketahui sedang hamil selama promosi The Fantastic Four: First Steps, tetapi ia tidak mengungkapkan detail tentang usia kehamilan atau pasangannya.
  • Hobi dan Minat: Vanessa dikenal sebagai pribadi yang introspektif, dengan minat pada perjalanan, kemanusiaan, dan seni. Pengalamannya bekerja di rumah sakit AIDS di Afrika Selatan menunjukkan sisi filantropisnya.

Gaya dan Penampilan PublikVanessa Kirby sering menjadi sorotan di karpet merah karena gaya busananya yang elegan dan berani. Ia pernah tampil memukau dengan gaun silver Ralph & Russo di premier Hobbs & Shaw (2019) dan gaun sutra cokelat di premier Mission: Impossible – Dead Reckoning Part One (2023). Ia juga menjadi duta merek Cartier bersama V BTS, mempromosikan koleksi Panthère de Cartier.

Namun, Vanessa juga dikenal karena momen-momen ringan, seperti insiden gaun yang nyangkut di karpet merah Mission: Impossible 7, yang ia tanggapi dengan humor.
Fakta Menarik

  1. Penolakan Sekolah Teater: Vanessa ditolak oleh dua sekolah teater bergengsi (Bristol Old Vic dan LAMDA) sebelum akhirnya sukses di panggung dan layar lebar.
  2. Pengaruh Keluarga: Ayahnya menumbuhkan kecintaannya pada drama dengan mengajaknya menonton film sejak kecil.
  3. Cedera di Lokasi Syuting: Vanessa pernah mengalami cedera ringan saat syuting adegan aksi di Hobbs & Shaw karena kurang pemanasan.
  4. Koneksi dengan Ridley Scott: Vanessa menggantikan Jodie Comer dalam film Napoleon (2023) dan dikabarkan dalam pembicaraan untuk proyek Ridley Scott lainnya.
  5. Minat pada Produksi: Melalui Aluna Entertainment, Vanessa ingin membawa cerita-cerita perempuan ke layar lebar, menunjukkan ambisinya di luar akting.

Warisan dan PengaruhVanessa Kirby adalah contoh aktris serba bisa yang mampu beralih dari drama panggung yang intens ke film aksi blockbuster dan peran historis yang kompleks. Kemampuannya untuk menghidupkan karakter dengan kedalaman emosional, ditambah dengan karisma dan keberanian dalam mengambil risiko, membuatnya menjadi salah satu aktris paling dihormati di generasinya. Dengan proyek-proyek seperti The Fantastic Four: First Steps dan kemitraan dengan Netflix, masa depan kariernya tampak sangat menjanjikan. Vanessa juga menginspirasi melalui filosofi hidupnya yang menekankan welas asih dan pengampunan terhadap diri sendiri, serta dedikasinya untuk menceritakan kisah-kisah perempuan melalui produksi film. Ia adalah bukti bahwa ketekunan, bakat, dan visi dapat mengatasi rintangan seperti penolakan dan perundungan di masa kecil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lihat Cast Lain