Ben Kingsley

Home » Ben Kingsley

Aktor di

Filmografi Pilihan:

Sejak debutnya, Kingsley telah membintangi lebih dari 100 film, menunjukkan fleksibilitasnya yang tak tertandingi. Berikut adalah beberapa perannya yang paling terkenal:

Gandhi (1982): Sebagai Mahatma Gandhi, peran yang memberinya Academy Award.
Bugsy (1991): Sebagai Meyer Lansky, seorang gangster Yahudi, yang mengantarkannya pada nominasi Oscar kedua.
Schindler’s List (1993): Sebagai Itzhak Stern, seorang akuntan Yahudi yang membantu Oskar Schindler.
Sexy Beast (2000): Sebagai Don Logan, seorang gangster sosiopat yang memberinya nominasi Oscar ketiga.
House of Sand and Fog (2003): Sebagai Behrani, seorang kolonel Iran yang berjuang untuk keluarganya, peran ini memberinya nominasi Oscar keempat.
Shutter Island (2010): Berperan sebagai Dr. John Cawley dalam film thriller psikologis karya Martin Scorsese.
Hugo (2011): Sebagai Georges Méliès, seorang pionir sinema Prancis.
Iron Man 3 (2013): Sebagai The Mandarin, seorang teroris misterius.
The Jungle Book (2016): Mengisi suara macan kumbang bijaksana, Bagheera.
Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings (2021): Kembali sebagai Trevor Slattery, karakter yang pertama kali muncul di Iron Man 3.

Keterlibatan dalam Serial:

Selain karier filmnya yang gemilang, Kingsley juga tampil dalam beberapa serial televisi dan miniseri, antara lain:

Anne Frank: The Whole Story (2001): Sebagai Otto Frank, ayah dari Anne Frank, yang membuatnya mendapatkan nominasi Emmy.
Mrs. Harris (2005): Berperan sebagai Herman Tarnower, yang juga memberinya nominasi Emmy.
Tut (2015): Sebagai Ay, penasihat Firaun Tutankhamun.

Biography

Sir Ben Kingsley: Perjalanan Hidup Sang Aktor Bunglon Legendaris

Sir Ben Kingsley, seorang aktor brilian yang dihormati secara internasional, telah menorehkan jejak yang tak terhapuskan dalam dunia perfilman dan teater selama lebih dari lima dekade. Dikenal karena kemampuannya yang luar biasa untuk bertransformasi ke dalam berbagai karakter yang kompleks dan beragam, Kingsley telah memikat penonton di seluruh dunia dan meraih berbagai penghargaan paling bergengsi di industri hiburan. Dari perannya yang ikonik sebagai Mahatma Gandhi hingga penjahat yang menakutkan, perjalanan hidup dan kariernya adalah bukti dedikasi, bakat, dan kedalaman seni peran.

Kehidupan Pribadi: Dari Krishna Bhanji Menjadi Ben Kingsley

Lahir dengan nama Krishna Pandit Bhanji di Snainton, Yorkshire, Inggris pada 31 Desember 1943, Ben Kingsley memiliki latar belakang warisan yang kaya dan beragam. Ayahnya, Rahimtulla Harji Bhanji, adalah seorang dokter keturunan India Gujarat dari Kenya, sementara ibunya, Anna Lyna Mary Goodman, adalah seorang aktris dan model Inggris. Perpaduan budaya ini di kemudian hari akan memengaruhi kemampuannya untuk memerankan berbagai etnis dengan meyakinkan.

Di awal kariernya, atas saran ayahnya, ia mengadopsi nama panggung yang lebih mudah diingat. Nama “Ben” diambil dari nama panggilan ayahnya di perguruan tinggi, sementara “Kingsley” terinspirasi dari nama panggilan kakeknya, “Clove King,” yang merupakan seorang pedagang rempah. Perubahan nama ini menandai awal dari transformasinya menjadi salah satu aktor paling dihormati di generasinya.

Kehidupan pribadi Kingsley diwarnai dengan empat pernikahan. Ia pertama kali menikah dengan Angela Morant (1966-1976), kemudian dengan Alison Sutcliffe (1978-1992), Alexandra Christmann (2003-2005), dan saat ini menikah dengan aktris Brasil, Daniela Lavender, sejak tahun 2007. Dari pernikahan-pernikahannya, ia dikaruniai empat orang anak: Thomas dan Jasmin dari pernikahan pertamanya, serta Edmund dan Ferdinand dari pernikahan keduanya, yang juga mengikuti jejaknya di dunia akting.

Fakta Unik: Gelar Ksatria dan Anekdot Ikonik

Gelar Kebangsawanan: Atas kontribusinya yang luar biasa bagi industri film Inggris, Ben Kingsley dianugerahi gelar Knight Bachelor oleh Ratu Elizabeth II pada tahun 2002, yang memberinya hak untuk menggunakan sapaan “Sir.”
Nyaris Jadi Musisi: Di awal kariernya, setelah sebuah pertunjukan di mana ia bernyanyi dan bermain gitar, John Lennon dan Ringo Starr dari The Beatles datang ke belakang panggung dan menyarankannya untuk serius di dunia musik. Namun, Kingsley memilih untuk tetap fokus pada akting.
Dedikasi Total untuk Gandhi: Untuk perannya sebagai Mahatma Gandhi, Kingsley melakukan riset mendalam, termasuk menurunkan berat badan secara drastis, mencukur kepalanya, dan mempelajari yoga serta cara memintal kapas. Dedikasinya begitu total hingga penduduk desa di India yang menjadi lokasi syuting seringkali mengiranya sebagai reinkarnasi Gandhi.
Suara Khas di Balik Karakter: Selain akting di depan kamera, Kingsley juga dikenal sebagai pengisi suara yang berbakat, salah satunya sebagai Bagheera dalam film live-action Disney, The Jungle Book (2016).
Penjahat yang Tak Terlupakan: Kingsley menunjukkan jangkauan aktingnya yang luar biasa dengan memerankan karakter antagonis yang kompleks, seperti Don Logan dalam Sexy Beast (2000) yang memberinya nominasi Oscar, dan Mandarin dalam Iron Man 3 (2013).

Riwayat Karier: Dari Panggung Teater Hingga Layar Lebar

Perjalanan akting Ben Kingsley dimulai di panggung teater. Pada tahun 1967, ia bergabung dengan Royal Shakespeare Company (RSC), sebuah langkah yang mengasah bakatnya dan memberinya fondasi yang kuat dalam seni peran klasik. Selama 15 tahun berikutnya, ia mendedikasikan dirinya pada teater dan tampil dalam berbagai produksi drama Shakespeare.

Titik balik dalam kariernya datang pada tahun 1982 ketika ia mendapatkan peran utama sebagai Mahatma Gandhi dalam film biopik arahan Richard Attenborough, “Gandhi”. Penampilannya yang luar biasa dan transformatif dalam film ini tidak hanya menjadi terobosan internasionalnya tetapi juga memberinya pengakuan tertinggi.

Puncak Kesuksesan dan Pengakuan Global

Kesuksesan terbesar Ben Kingsley tidak diragukan lagi adalah perannya dalam “Gandhi”. Untuk peran ini, ia memenangkan serangkaian penghargaan bergengsi, termasuk:

Academy Award (Oscar) untuk Aktor Terbaik.
Golden Globe Award untuk Aktor Terbaik – Film Drama dan Pendatang Baru Terbaik.
BAFTA Award untuk Aktor Terbaik.

Sepanjang kariernya, ia telah mengumpulkan banyak penghargaan dan nominasi, termasuk empat nominasi Academy Award, beberapa nominasi Golden Globe, Emmy, dan BAFTA. Pada tahun 2010, ia dianugerahi bintang di Hollywood Walk of Fame, sebuah pengakuan atas kontribusinya yang abadi bagi dunia hiburan.

Warisan Sir Ben Kingsley terletak pada kemampuannya untuk menghilang ke dalam setiap peran yang ia mainkan, memberikan penampilan yang kuat, bernuansa, dan tak terlupakan. Ia adalah seorang master sejati dalam seninya, seorang bunglon di dunia akting yang terus menginspirasi dan memukau penonton di seluruh dunia.