
Jefri Nichol
Home » Jefri Nichol

Aktor di
-
True Stalker (2024) – Serial, sebagai Agam (Vidio)
-
Aku Jati, Aku Asperger (2024) – Film, sebagai Jati
-
Ali Topan (2024) – Film, sebagai Ali Topan
-
Mohon Doa Restu (2023) – Film, sebagai Satya
-
Why Do You Love Me (2023) – Film, sebagai Danton
-
Tulah 6/13 (2023) – Film, sebagai Tim Medis
-
Sri Asih (2022) – Film, sebagai Tangguh
-
Jailangkung: Sandekala (2022) – Film, sebagai Rama Putra
-
My Sassy Girl (2022) – Film, sebagai Gian Pratama
-
Dear Nathan: Thank You Salma (2022) – Film, sebagai Nathan Januar Prasetyo
-
Jakarta vs Everybody (2022) – Film, sebagai Dominik (juga penulis naskah)
-
Surat Cinta untuk Starla the Series (2022-2023) – Serial, sebagai Hema Chandra (Vidio)
-
Aum! (2021) – Film, sebagai Satria/Surya Jatitama
-
Paradise Garden (2021) – Serial, sebagai Kalandra Rezvan (Vidio)
-
Seperti Hujan yang Jatuh ke Bumi (2020) – Film, sebagai Kevin
-
Habibie & Ainun 3 (2019) – Film, sebagai Ahmad Notosastro
-
Bebas (2019) – Film, sebagai Ketua Pembully Mia
-
Hit & Run (2019) – Film, sebagai Jefri
-
Line Tutorial (2018-2019) – Serial, sebagai Kala
-
DreadOut (2019) – Film, sebagai Reza
-
Something in Between (2018) – Film, sebagai Gema
-
Dear Nathan: Hello Salma (2018) – Film, sebagai Nathan Januar Prasetyo
-
A: Aku, Benci & Cinta (2017) – Film, sebagai Alvaro
-
One Fine Day (2017) – Film, sebagai Danu
-
Jailangkung (2017) – Film, sebagai Rama Putra
-
Surat Cinta untuk Starla (2017) – Film, sebagai Hema Chandra
-
Dear Nathan (2017) – Film, sebagai Nathan Januar Prasetyo/Daniel Januar Prasetyo
-
Pertaruhan (2017) – Film, sebagai Elzan
-
Miss Rusun Tertukar Cinta (2017) – FTV
-
Sinema Pintu Taubat: Rumah untuk Bapak (2016) – FTV, sebagai Adit
-
Keluarga Garuda di Dadaku (2015) – Serial, sebagai Abe (RCTI)
-
Kami Rindu Ayah (2013) – Miniseri, sebagai Boni (SCTV)
Biography
-
Nama Lengkap: Jefry Nikhol
-
Nama Panggilan: Jefri Nichol, Chulo Papi
-
Tanggal Lahir: 15 Januari 1999
-
Tempat Lahir: Jakarta, Indonesia
-
Kebangsaan: Indonesia
-
Pekerjaan: Aktor, Model, Penulis Skenario
-
Tinggi Badan: 174 cm (5 kaki 8,5 inci)
-
Zodiak: Capricorn
-
Agama: Islam (Sunni)
-
Etnis: Minangkabau
Kehidupan Awal
Jefri Nichol lahir di Jakarta pada 15 Januari 1999 sebagai anak pertama dari pasangan John Hendri dan Junita Eka Putri, yang berasal dari Sungai Geringging, Padang Pariaman, Sumatera Barat. Ia memiliki seorang adik perempuan bernama Jessie Putri. Keluarga Jefri memiliki latar belakang Minangkabau, dan nama aslinya, Jefry Nikhol, mencerminkan tradisi penamaan unik suku Minang. Ayahnya, John Hendri, pernah bekerja sebagai ambasador di ITC Jakarta.
Jefri menunjukkan sifat pemalu saat kecil, tetapi ketertarikannya pada dunia hiburan mulai terlihat sejak remaja. Ia menempuh pendidikan di SMP di Jakarta, kemudian melanjutkan ke SMK Tunas Jakasampurna dengan jurusan teknologi informasi (IT), karena awalnya ia bercita-cita berkarier di bidang teknologi. Namun, jadwal syuting yang padat membuatnya beralih ke pendidikan homeschooling untuk menyelesaikan sekolah menengahnya.
Jefri ditemukan oleh agensi Baetz Management saat berada di sebuah mal bersama keluarganya. Dorongan dari agensi ini membuatnya memutuskan untuk mengejar karier di dunia hiburan, meskipun awalnya ia ragu karena sifatnya yang introvert. Ia juga memiliki ketertarikan pada lingkungan sejak kecil, dipengaruhi oleh acara National Geographic dan Discovery Channel. Hingga 2018, ia diketahui telah menanam sekitar 10.000 pohon sebagai bagian dari kegiatan lingkungan.
Awal Karier
Jefri memulai kariernya di dunia hiburan pada usia 14 tahun sebagai model iklan. Debut aktingnya terjadi pada tahun 2013 dengan peran pendukung sebagai Boni dalam miniseri televisi Kami Rindu Ayah. Pengalaman ini menjadi titik balik, mengubah sifat pemalunya menjadi lebih percaya diri dan memicu tekadnya untuk mengasah kemampuan akting.
Pada tahun 2015, Jefri tampil dalam sinetron Keluarga Garuda di Dadaku, diikuti oleh peran dalam sinetron Pesantren & Rock n’ Roll Reborn pada 2017. Ia juga membintangi telemovie berjudul Cinta Dalam Sepotong Terasi pada 2016, yang menandai langkah awalnya dalam proyek drama yang lebih serius.
Terobosan Karier
2017: Puncak Popularitas Tahun 2017 menjadi titik penting dalam karier Jefri. Ia melakukan debut layar lebar dengan memerankan Elzan dalam film aksi Pertaruhan, beradu akting dengan Aliando Syarief dan Adipati Dolken. Film ini mendapat sambutan positif dan menunjukkan kemampuan Jefri dalam genre aksi. Namun, peran yang benar-benar melambungkan namanya adalah sebagai Nathan Januar Prasetyo dalam film romansa remaja Dear Nathan. Film ini sukses besar di box office Indonesia, menarik perhatian penonton muda dan membuat Jefri menjadi idola baru. Perannya sebagai Nathan, seorang remaja dengan karakter kompleks, mendapat pujian atas kedalaman emosionalnya.
Keberhasilan Dear Nathan diikuti oleh sekuelnya, Dear Nathan: Hello Salma (2018), yang juga meraih kesuksesan komersial. Pada periode 2017–2019, Jefri tampil dalam lebih dari 13 film, menunjukkan produktivitas yang luar biasa untuk aktor muda. Beberapa film penting lainnya dari periode ini meliputi:
-
Surat Cinta Untuk Starla the Movie (2017) sebagai Hema.
-
Something in Between (2018).
-
Jailangkung (2018), di mana ia memenangkan Pingat Emas bersama Amanda Rawles di Indonesian Box Office Movie Awards 2018.
2019–2020: Diversifikasi Peran Jefri terus mengeksplorasi berbagai genre. Ia memerankan Ahmad dalam Habibie & Ainun 3 (2019), sebuah drama biografi yang mendapat pujian atas penampilannya sebagai pemeran pendukung. Ia juga membintangi The Exocet (2020) dan Aum! (2021), menunjukkan kemampuannya dalam genre thriller dan drama. Selain akting, Jefri mulai mencoba peran lain, seperti penulisan skenario, meskipun proyek-proyek ini belum mendapat sorotan besar.
2021–2025: Proyek Terkini Jefri tetap aktif di industri film Indonesia. Pada 2022, ia membintangi Sri Asih, sebuah film superhero yang menjadi bagian dari Jagat Sinema Bumilangit, di mana ia memerankan karakter pendukung. Hingga April 2025, Jefri telah tampil dalam lebih dari 20 film layar lebar, menjadikannya salah satu aktor muda paling produktif di Indonesia. Ia juga aktif di media sosial, dengan lebih dari 6 juta pengikut di Instagram, yang memperkuat statusnya sebagai figur publik yang berpengaruh.
Kehidupan Pribadi
Jefri Nichol dikenal sebagai pribadi yang tertutup tentang kehidupan pribadinya, meskipun beberapa aspek sering menjadi sorotan media. Ia pernah dikaitkan dengan beberapa artis, termasuk:
-
Shenina Cinnamon: Jefri menjalin hubungan jangka panjang dengan aktris ini di masa lalu, meskipun detailnya tidak banyak diungkap.
-
Amanda Rawles: Ada rumor bahwa Jefri berkencan dengan aktris dan bintang media sosial ini, tetapi tidak ada konfirmasi resmi.
-
Caitlin North Lewis: Jefri juga sempat dijodohkan dengan influencer ini oleh penggemar.
-
Ameera Khan: Pada November 2024, Jefri menjadi perbincangan karena terlihat mesra dengan selebriti Malaysia Ameera Khan saat menghadiri acara pembukaan butik Dior di The Gardens Mall. Spekulasi hubungan mereka menguat setelah Ameera dikabarkan memberikan kejutan ulang tahun untuk Jefri pada 15 Januari 2025. Namun, hingga April 2025, status hubungan mereka belum dikonfirmasi secara resmi.
Jefri adalah penggemar olahraga dan sering berbagi rutinitas kebugarannya di media sosial. Ia juga memiliki ketertarikan pada lingkungan, pernah menjadi ambasador untuk Friends Care for the Environment. Dalam wawancara, ia menyebut aktor Amerika seperti Marlon Brando, Robert De Niro, dan Brad Pitt, serta aktor Indonesia Mathias Muchus dan Tio Pakusadewo, sebagai inspirasinya dalam berakting.
Kontroversi
Karier Jefri tidak lepas dari kontroversi, yang sempat memengaruhi citranya:
-
Penangkapan Narkoba (2019): Pada 23 Juli 2019, Jefri ditangkap oleh Kepolisian Metro Jakarta Raya di kediamannya di Kemang, Jakarta Selatan, karena kepemilikan ganja seberat 6,01 gram. Polisi juga menemukan kertas papir untuk mengonsumsi ganja, dan tes urin menunjukkan Jefri positif menggunakan narkoba. Ia menjalani rehabilitasi selama tujuh bulan di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO). Jefri menyatakan penyesalan atas tindakannya dan berjanji untuk tidak mengulanginya. Meskipun kasus ini menjadi titik hitam, ia berhasil bangkit dan melanjutkan kariernya.
-
Wanprestasi (2020): Jefri, bersama ibunya Junita Eka Putri dan mantan manajernya Baetz Agagon, digugat oleh Falcon Pictures atas pelanggaran kontrak untuk empat film: Dear Nathan: Hello Salma, Ellyas Pical, Bebas, dan Habibie & Ainun. Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memutuskan Jefri bersalah dan memerintahkannya membayar denda Rp4,2 miliar. Kasus ini menarik perhatian karena melibatkan konflik profesional di puncak kariernya.
-
Pernyataan Kontroversial (2024): Dalam sebuah wawancara di YouTube, Jefri mengaku pernah tidur dengan lebih dari 20 wanita, sebuah pernyataan yang mengejutkan publik dan memicu kritik dari sebagian penggemar. Meskipun konteksnya tidak sepenuhnya jelas, pernyataan ini memperkuat citranya sebagai figur yang kontroversial.
Filantropi
Jefri dikenal atas keterlibatannya dalam kegiatan lingkungan. Selain menanam ribuan pohon, ia pernah menjadi duta untuk kampanye pelestarian lingkungan. Ia juga menggunakan platform media sosialnya untuk mempromosikan kesadaran tentang isu-isu sosial, meskipun fokus utamanya tetap pada karier akting.
Penghargaan dan Pencapaian
Jefri Nichol telah meraih beberapa penghargaan bergengsi untuk aktor seusianya:
-
Piala Maya 2017: Pelakon Pendatang Baru Terpilih untuk Dear Nathan.
-
Indonesian Box Office Movie Awards 2018: Pingat Emas (bersama Amanda Rawles) untuk Jailangkung.
-
Festival Film Bandung 2020: Pelakon Sokongan Terpuji untuk Habibie & Ainun 3.
-
Nominasi: Piala Maya untuk Aktor Pendukung Terbaik (2020, 2022).
Karier filmnya telah menghasilkan lebih dari 20 judul layar lebar hingga 2025, menjadikannya salah satu aktor muda paling produktif di Indonesia. Popularitasnya di media sosial juga memperkuat pengaruhnya, dengan jutaan pengikut yang mendukung setiap proyeknya.
Fakta Menarik
-
Jefri awalnya bercita-cita menjadi profesional IT sebelum beralih ke akting atas saran Baetz Management.
-
Ia sering disamakan dengan Adipati Dolken karena kemiripan fisik.
-
Jefri adalah penggemar musik dan kadang berbagi selera musiknya di media sosial.
-
Ia mengaku bahwa peran dalam Kami Rindu Ayah mengubah sifat pemalunya.
-
Jefri memiliki tato, yang kadang terlihat dalam beberapa penampilan publiknya.
Masa Depan
Hingga April 2025, Jefri Nichol tetap menjadi salah satu aktor papan atas Indonesia. Ia dikabarkan sedang mengerjakan beberapa proyek film baru, meskipun detailnya belum diumumkan. Dengan bakat aktingnya yang serba bisa dan kemampuan untuk bangkit dari kontroversi, Jefri diperkirakan akan terus berkontribusi pada perfilman Indonesia, mungkin dengan eksplorasi lebih lanjut dalam penulisan skenario atau produksi.