Scarlett Johansson

Home » Scarlett Johansson

Aktor di

Transformers One (2024) – Elita-1 (pengisi suara)
Fly Me to the Moon (2024) – Kelly Jones
Asteroid City (2023) – Midge Campbell
Black Widow (2021) – Natasha Romanoff / Black Widow
Sing 2 (2021) – Ash (pengisi suara)
Jojo Rabbit (2019) – Rosie Betzler
Marriage Story (2019) – Nicole Barber
Avengers: Endgame (2019) – Natasha Romanoff / Black Widow
Captain Marvel (2019) – Natasha Romanoff / Black Widow (cameo, tidak dikreditkan)
Isle of Dogs (2018) – Nutmeg (pengisi suara)
Avengers: Infinity War (2018) – Natasha Romanoff / Black Widow
Rough Night (2017) – Jess Thayer
Ghost in the Shell (2017) – Major Mira Killian / Motoko Kusanagi
Sing (2016) – Ash (pengisi suara)
Captain America: Civil War (2016) – Natasha Romanoff / Black Widow
The Jungle Book (2016) – Kaa (pengisi suara)
Hail, Caesar! (2016) – DeeAnna Moran
Avengers: Age of Ultron (2015) – Natasha Romanoff / Black Widow
Lucy (2014) – Lucy Miller
Chef (2014) – Molly
Captain America: The Winter Soldier (2014) – Natasha Romanoff / Black Widow
Under the Skin (2013) – Laura (The Female)
Her (2013) – Samantha (pengisi suara)
Don Jon (2013) – Barbara Sugarman
Hitchcock (2012) – Janet Leigh
The Avengers (2012) – Natasha Romanoff / Black Widow
We Bought a Zoo (2011) – Kelly Foster
Iron Man 2 (2010) – Natasha Romanoff / Black Widow
He’s Just Not That Into You (2009) – Anna Marks
The Spirit (2008) – Silken Floss
Vicky Cristina Barcelona (2008) – Cristina
The Other Boleyn Girl (2008) – Mary Boleyn
The Nanny Diaries (2007) – Annie Braddock
The Prestige (2006) – Olivia Wenscombe
The Black Dahlia (2006) – Kay Lake
Scoop (2006) – Sondra Pransky
Match Point (2005) – Nola Rice
The Island (2005) – Jordan Two Delta / Sarah Jordan
In Good Company (2004) – Alex Foreman
A Good Woman (2004) – Meg Windermere
The SpongeBob SquarePants Movie (2004) – Mindy (pengisi suara)
A Love Song for Bobby Long (2004) – Pursy Will
Girl with a Pearl Earring (2003) – Griet
Lost in Translation (2003) – Charlotte
Eight Legged Freaks (2002) – Ashley Parker
An American Rhapsody (2001) – Suzanne Sandor (usia 15)
Ghost World (2001) – Rebecca
The Man Who Wasn’t There (2001) – Birdy Abundas
My Brother the Pig (1999) – Kathy Caldwell
The Horse Whisperer (1998) – Grace MacLean
Home Alone 3 (1997) – Molly Pruitt
Fall (1997) – Little Girl (cameo)
Manny & Lo (1996) – Amanda “Manny”
If Lucy Fell (1996) – Emily (cameo, tidak dikreditkan)
Just Cause (1995) – Katie Armstrong
North (1994) – Laura Nelson

Biography

Nama Lengkap: Scarlett Ingrid Johansson
Tanggal Lahir: 22 November 1984
Tempat Lahir: Manhattan, New York City, New York, Amerika Serikat
Kebangsaan: Amerika (memiliki kewarganegaraan ganda Amerika dan Denmark)
Pekerjaan: Aktris, Penyanyi, Produser
Tinggi Badan: 5 kaki 3 inci (160 cm)
Zodiak: Scorpio

Kehidupan Awal

Scarlett Johansson lahir di Manhattan, New York City, dari pasangan Karsten Olaf Johansson, seorang arsitek asal Kopenhagen, Denmark, dan Melanie Sloan, seorang produser keturunan Yahudi Ashkenazi dari Bronx. Scarlett memiliki kewarganegaraan ganda karena ayahnya adalah imigran Denmark. Ia dibesarkan dalam keluarga yang dekat dengan seni; kakeknya, Ejner Johansson, adalah sejarawan seni dan penulis skenario terkenal di Denmark.

Scarlett memiliki kakak laki-laki, Adrian, kakak perempuan, Vanessa (juga aktris), dan saudara kembar, Hunter, yang lahir tiga menit setelahnya. Ia juga memiliki kakak tiri, Christian, dari pernikahan pertama ayahnya. Keluarga Johansson menghadapi kesulitan keuangan selama masa kecilnya, tinggal di apartemen sederhana di Manhattan dan kadang-kadang bergantung pada bantuan sosial. Orang tua Scarlett bercerai ketika ia berusia 13 tahun, sebuah peristiwa yang sangat memengaruhinya secara emosional.

Sejak usia dini, Scarlett menunjukkan minat besar pada akting. Ia mulai tampil di panggung pada usia tujuh tahun dan mendaftar di Lee Strasberg Theatre and Film Institute di New York. Ia juga belajar di Professional Children’s School, lulus pada tahun 2002. Salah satu pengalaman awalnya adalah audisi untuk peran dalam Jumanji (1995), yang meskipun gagal, memperkuat tekadnya untuk mengejar karier akting. Scarlett sering menggambarkan dirinya sebagai anak yang serius dan ambisius, terinspirasi oleh aktris seperti Judy Garland dan film klasik seperti Gone with the Wind.

Awal Karier

1994–1998: Debut dan Peran Awal Karier Scarlett dimulai pada usia sembilan tahun dengan peran kecil dalam film North (1994), yang dibintangi Elijah Wood. Penampilan panggung pertamanya adalah dalam drama off-Broadway Sophistry bersama Ethan Hawke. Pada tahun 1996, ia mendapatkan peran penting dalam komedi independen Manny & Lo, memerankan seorang gadis muda yang kabur bersama kakaknya. Penampilannya mendapat pujian dan membuatnya dinominasikan untuk Independent Spirit Award untuk Aktris Pendukung Terbaik.

Pada tahun 1998, Scarlett mencuri perhatian dengan perannya sebagai Grace MacLean dalam The Horse Whisperer, disutradarai oleh Robert Redford. Perannya sebagai remaja yang trauma setelah kecelakaan kuda membuatnya mendapat pengakuan luas, termasuk nominasi untuk Chicago Film Critics Association Award. Redford memuji kemampuan Scarlett untuk menghidupkan emosi kompleks di usia muda.

1999–2003: Transisi ke Peran Remaja Scarlett melanjutkan dengan peran dalam film seperti My Brother the Pig (1999) dan An American Rhapsody (2001). Pada tahun 2001, ia tampil dalam Ghost World, sebuah komedi-drama kultus bersama Thora Birch, di mana ia memerankan Rebecca, seorang remaja yang sinis. Meskipun perannya kecil, film ini memperkuat reputasinya di kalangan sineas independen.

Pada tahun 2003, Scarlett mulai beralih ke peran yang lebih dewasa dengan Girl with a Pearl Earring, memerankan Griet, pelayan yang menginspirasi pelukis Johannes Vermeer (diperankan oleh Colin Firth). Penampilannya yang halus dan ekspresif membuatnya dinominasikan untuk Golden Globe Award untuk Aktris Terbaik dalam Film Drama. Pada tahun yang sama, ia membintangi Lost in Translation karya Sofia Coppola, memerankan Charlotte, seorang wanita muda yang menjalin ikatan emosional dengan pria yang lebih tua (Bill Murray) di Tokyo. Film ini menjadi terobosan besar, memenangkan Oscar untuk Skenario Asli dan membuat Scarlett memenangkan BAFTA Award untuk Aktris Terbaik serta nominasi Golden Globe kedua.

Puncak Karier

2004–2009: Diversifikasi dan Pengakuan Setelah Lost in Translation, Scarlett menjadi salah satu aktris muda paling dicari di Hollywood. Ia membintangi berbagai genre:

*A Love Song for Bobby Long (2004) dan A Good Woman (2004): Menunjukkan kemampuannya dalam drama periode.
*The Island (2005): Debutnya dalam film aksi bersama Ewan McGregor, meskipun film ini kurang sukses secara kritis.
*Match Point (2005): Dalam thriller Woody Allen ini, ia memerankan Nola Rice, seorang femme fatale, yang membuatnya dinominasikan untuk Golden Globe ketiganya.
*Scoop (2006) dan Vicky Cristina Barcelona (2008): Kolaborasi lebih lanjut dengan Allen, dengan peran terakhirnya bersama Penélope Cruz dan Javier Bardem mendapat pujian atas chemistry-nya.
*The Prestige (2006): Ia beradu akting dengan Hugh Jackman dan Christian Bale dalam drama misteri karya Christopher Nolan.
*The Black Dahlia (2006): Meskipun filmnya mendapat ulasan beragam, penampilan Scarlett sebagai Kay Lake tetap menonjol.

Pada tahun 2008, ia merilis album debutnya, Anywhere I Lay My Head, yang berisi cover lagu-lagu Tom Waits. Album ini mendapat ulasan campuran tetapi menunjukkan keberaniannya untuk bereksperimen di luar akting. Pada tahun 2009, ia merilis album kedua, Break Up, bersama Pete Yorn, yang terinspirasi oleh duet Serge Gainsbourg dan Brigitte Bardot.

2010–2019: Black Widow dan Dominasi MCU Pada tahun 2010, Scarlett bergabung dengan Marvel Cinematic Universe sebagai Natasha Romanoff/Black Widow dalam Iron Man 2. Meskipun perannya awalnya kecil, karakternya berkembang menjadi salah satu pilar utama MCU. Ia mengulang peran ini dalam:

The Avengers (2012): Film ini meraup $1,519 miliar di box office.
Captain America: The Winter Soldier (2014): Penampilannya sebagai Black Widow yang kompleks mendapat pujian luas.
Avengers: Age of Ultron (2015), Captain America: Civil War (2016), Avengers: Infinity War (2018), dan Avengers: Endgame (2019): Total pendapatan film-film MCU Scarlett mencapai lebih dari $10 miliar secara global.
Black Widow (2021): Film solo pertamanya sebagai Natasha Romanoff, yang juga ia produksi, meraup $379 juta di tengah pandemi dan rilis simultan di Disney+. Scarlett menggugat Disney atas pelanggaran kontrak terkait rilis streaming, yang diselesaikan secara damai dengan penyelesaian senilai $40 juta.

Di luar MCU, Scarlett terus mengejar proyek beragam:

Under the Skin (2013): Dalam film fiksi ilmiah eksperimental ini, ia memerankan alien yang menyamar sebagai manusia, sebuah peran yang dianggap sebagai salah satu penampilan terbaiknya.
Her (2013): Ia mengisi suara Samantha, sistem operasi AI, dalam film karya Spike Jonze, memenangkan penghargaan di Rome Film Festival.
Lucy (2014): Film aksi fiksi ilmiah ini menjadi hit box office dengan pendapatan $463 juta.
Ghost in the Shell (2017): Meskipun kontroversial karena tuduhan whitewashing, film ini menunjukkan kemampuan Scarlett dalam aksi.
Isle of Dogs (2018): Ia mengisi suara dalam film animasi Wes Anderson.
Marriage Story (2019): Sebagai Nicole Barber, ia memberikan penampilan emosional yang membuatnya dinominasikan untuk Oscar Aktris Terbaik, Golden Globe, dan BAFTA.
Jojo Rabbit (2019): Perannya sebagai Rosie, ibu dari karakter utama, membuatnya dinominasikan untuk Oscar Aktris Pendukung Terbaik.

2020–2025: Proyek Terbaru dan Produksi Setelah Black Widow, Scarlett fokus pada proyek-proyek baru dan peran sebagai produser:

Sing 2 (2021): Ia kembali mengisi suara Ash dalam sekuel animasi yang sukses.
Asteroid City (2023): Kolaborasi terbarunya dengan Wes Anderson, memerankan aktris fiktif Midge Campbell.
North Star (2023): Ia membintangi dan memproduseri drama ini, yang disutradarai oleh Kristin Scott Thomas.
Fly Me to the Moon (2024): Komedi romansa bersama Channing Tatum, di mana ia juga bertindak sebagai produser.

Scarlett juga terlibat dalam produksi melalui perusahaan produksinya, These Pictures, yang sedang mengembangkan adaptasi Bride untuk Apple TV+ dan beberapa proyek lain yang belum diumumkan. Pada tahun 2025, ia dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk membintangi film baru karya sutradara terkenal, meskipun detailnya masih dirahasiakan.

Kehidupan Pribadi

Scarlett dikenal menjaga privasinya, meskipun kehidupan pribadinya sering menjadi sorotan media. Ia telah menikah tiga kali:

Ryan Reynolds (2008–2011): Pernikahan mereka berlangsung singkat dan berakhir secara damai. Scarlett menggambarkan perceraian sebagai pengalaman yang “mengerikan” tetapi membantunya dewasa.
Romain Dauriac (2014–2017): Ia menikahi jurnalis Prancis ini dan memiliki seorang putri, Rose Dorothy Dauriac, yang lahir pada Agustus 2014. Mereka bercerai setelah berpisah pada 2016, dengan hak asuh bersama atas Rose.
Colin Jost (2020–sekarang): Scarlett bertunangan dengan komedian Saturday Night Live ini pada 2019 dan menikah pada Oktober 2020 dalam upacara pribadi. Mereka memiliki seorang putra, Cosmo Jost, yang lahir pada Agustus 2021.

Scarlett tinggal di New York City dan Los Angeles, sering membagi waktu antara kedua kota untuk pekerjaan dan keluarga. Ia adalah penggemar makanan Italia, terutama pizza, dan mengaku suka menonton reality TV untuk bersantai. Scarlett juga memiliki ketertarikan pada desain interior dan sering terlibat dalam merenovasi rumahnya.

Filantropi dan Aktivisme

Scarlett aktif dalam berbagai kegiatan amal:

Oxfam: Ia menjadi duta global untuk Oxfam dari 2005 hingga 2014, bepergian ke negara-negara seperti India dan Sri Lanka untuk mendukung upaya kemanusiaan.
Planned Parenthood: Ia adalah pendukung vokal hak reproduksi wanita dan telah berbicara di acara seperti Women’s March 2017.
Time’s Up: Scarlett membantu meluncurkan gerakan ini pada 2018 untuk memerangi pelecehan seksual di industri hiburan.
COVID-19 Relief: Pada 2020, ia dan Colin Jost menyumbang untuk organisasi yang mendukung pekerja restoran dan tenaga medis di New York.

Secara politik, Scarlett mendukung Partai Demokrat, berkampanye untuk John Kerry (2004), Barack Obama (2008 dan 2012), dan Hillary Clinton (2016). Ia juga vokal tentang isu kesetaraan gender dan representasi di Hollywood.

Penghargaan dan Pencapaian

Box Office: Film-film Scarlett telah menghasilkan lebih dari $14,3 miliar secara global, menjadikannya salah satu aktris dengan pendapatan box office tertinggi sepanjang masa.
Penghargaan: Ia memenangkan BAFTA Award untuk Lost in Translation (2003), Tony Award untuk Aktris Terbaik dalam Drama untuk penampilannya di Broadway dalam A View from the Bridge (2010), dan berbagai penghargaan publik seperti People’s Choice Awards.
Nominasi: Scarlett telah dinominasikan untuk dua Academy Awards (Marriage Story dan Jojo Rabbit, 2020), lima Golden Globe Awards, dan beberapa Screen Actors Guild Awards.
Pengakuan: Ia menerima bintang di Hollywood Walk of Fame pada 2012 dan dinobatkan sebagai salah satu dari 100 Orang Paling Berpengaruh oleh Time pada 2018.

Fakta Menarik

Scarlett adalah aktris pertama yang dinominasikan untuk dua Oscar akting dalam tahun yang sama sejak Cate Blanchett pada 2007.
Ia memiliki fobia terhadap burung, yang membuatnya kesulitan saat syuting We Bought a Zoo (2011).
Scarlett awalnya ditawari peran Black Widow tanpa audisi, tetapi ia bersikeras untuk dites untuk membuktikan dirinya.
Ia adalah penggemar berat musikal Broadway dan pernah tampil dalam produksi Cat on a Hot Tin Roof (2013).
Scarlett mengaku bahwa pengalaman syuting Under the Skin adalah salah satu yang paling menantang dan membebaskan dalam kariernya.

Masa Depan

Scarlett terus mengejar proyek yang menantang secara artistik sambil memperluas perannya sebagai produser. Dengan reputasinya sebagai aktris serba bisa dan komitmennya pada isu sosial, ia kemungkinan akan tetap menjadi tokoh penting di Hollywood dan di luar itu. Proyek-proyek mendatangnya, termasuk adaptasi Bride dan potensi kolaborasi dengan sutradara ternama, sangat dinantikan oleh penggemar dan kritikus.