
Sumail “SumaiL” Hassan
Home » Sumail “SumaiL” Hassan
Biography
👑 Sumail “SumaiL” Hassan: The King of Mid Lane
Profil Singkat
-
Nama Lengkap: Syed Sumail Hassan
-
Tanggal Lahir: 13 Februari 1999
-
Tempat Lahir: Karachi, Pakistan
-
Kebangsaan: Pakistan / Amerika Serikat
-
Role: Midlaner (terkenal), sempat bermain sebagai Carry
-
Hero Signature: Storm Spirit, Ember Spirit, Puck, Leshrac
-
Julukan: “King”, “Suma1L”
1. Kehidupan Awal & Latar Belakang
Sumail lahir di Karachi, Pakistan, dalam keluarga kelas menengah ke bawah. Ia mulai bermain Dota pada usia 7-8 tahun, terinspirasi oleh kakaknya, Yawar Hassan (yang juga menjadi pemain pro).
-
Perjuangan Awal: Karena tidak memiliki komputer sendiri, Sumail harus bermain di warnet. Ia bahkan pernah menjual sepedanya agar bisa membayar biaya sewa komputer untuk bermain.
-
Pindah ke Amerika: Pada tahun 2012, keluarganya pindah ke Rosemont, Illinois, Amerika Serikat. Di sana, ia tinggal di apartemen kecil bersama banyak anggota keluarga, namun kepindahan ini membuka akses ke internet yang lebih stabil dan komunitas Dota Amerika Utara (NA).
2. Awal Karir: The Boy Wonder (2014-2015)
Sumail dengan cepat menarik perhatian di North American Elite League (NEL), sebuah liga in-house untuk pemain top. Permainannya yang sangat agresif dan mekanik yang luar biasa membuatnya menjadi pemain dengan rating tertinggi di liga tersebut.
-
Ditemukan oleh Universe: Pemain veteran EG, Saahil “Universe” Arora, melihat bakat Sumail dan mendesak manajemen Evil Geniuses (EG) untuk merekrutnya.
-
Rekrutmen EG (Januari 2015): Sumail resmi bergabung dengan EG, menggantikan Arteezy. Awalnya, performa LAN pertamanya di Las Vegas kurang memuaskan, dan banyak yang meragukan kemampuannya.
3. Puncak Kejayaan: Juara Dunia Termuda (2015)
Tahun 2015 adalah tahun di mana Sumail mencetak sejarah dan mengubah hidupnya selamanya.
-
Dota 2 Asia Championships (DAC) 2015: Turnamen besar pertamanya. Meski sempat kalah di awal, Sumail memimpin EG menuju kemenangan. Di Game 3 Grand Final melawan Vici Gaming, ia bermain Storm Spirit dan meski mati 4 kali di awal (0-4), ia melakukan comeback luar biasa dan mendominasi permainan. EG juara dan Sumail membawa pulang hadiah besar pertamanya.
-
The International 2015 (TI5): Puncak karirnya terjadi di Seattle. Bersama Fear, Universe, Aui_2000, dan ppd, Sumail memenangkan Aegis of Champions.
-
Rekor: Pada usia 16 tahun dan 176 hari, ia menjadi pemain termuda yang pernah memenangkan The International.
-
Status Jutawan: Kemenangan ini menjadikannya remaja termuda yang meraih pendapatan lebih dari US$1 juta dari esports (masuk Guinness Book of World Records).
-
4. Era Konsistensi & “The King” (2016-2019)
Setelah TI5, Sumail terus bermain untuk EG selama beberapa tahun dan mempertahankan statusnya sebagai salah satu midlaner terbaik dunia.
-
Prestasi Bersama EG: Secara konsisten membawa EG finis di peringkat atas turnamen besar, termasuk Juara 3 di TI6 (2016) dan Juara 3 di TI8 (2018).
-
Pengakuan Global: Pada tahun 2016, Time Magazine memasukkannya dalam daftar “30 Most Influential Teens”, menjadikannya pemain Dota 2 pertama yang masuk daftar tersebut.
-
Rekor Kill: Di TI8, ia mencatat rekor kill terbanyak dalam satu game di panggung TI (31 kill menggunakan Tiny melawan OG).
5. Masa Transisi & Pertukaran Tim (2019-2022)
Setelah meninggalkan EG pada akhir 2019, karir Sumail memasuki fase yang lebih dinamis dengan sering berganti tim:
-
Quincy Crew (2019): Sempat bermain sebentar bersama kakaknya, Yawar, namun tidak berlangsung lama.
-
OG (2020 – 2021): Bergabung dengan juara bertahan OG. Sempat bermain sebagai Carry (Pos 1). Membantu OG lolos ke TI10, namun mereka finis di posisi 7-8.
-
Team Secret (2021 – 2022): Bergabung dengan “Super Team” Secret bersama Puppey, namun hasilnya tidak sesuai ekspektasi (finis 5-6 di Riyadh Masters).
6. Era Baru: Nigma Galaxy & Aster (2023 – 2025)
Memasuki era terkini, Sumail menjadi pilar utama bagi tim Nigma Galaxy.
-
Nigma Galaxy: Bergabung dengan legenda seperti KuroKy dan Miracle-. Meskipun tim ini mengalami pasang surut di divisi 2 Eropa Barat, Sumail tetap dianggap sebagai pemain kunci.
-
Peminjaman ke Team Aster (China): Pada pertengahan 2023, ia dipinjamkan ke tim China, Team Aster. Ini adalah langkah langka bagi pemain barat. Ia tampil impresif di Berlin Major, membuktikan ia masih bisa bersaing di level teratas meski dengan kendala bahasa.
-
Kembali ke Nigma Galaxy & TI 2025: Kembali memperkuat Nigma Galaxy secara penuh. Berdasarkan data terkini (Nov 2025), Sumail berhasil membawa Nigma Galaxy lolos ke The International 2025, di mana mereka finis di peringkat 5-6, menunjukkan kebangkitan performa tim tersebut.
Statistik & Prestasi Kunci
-
Total Pendapatan: Lebih dari US$ 4,1 Juta (salah satu yang tertinggi di dunia).
-
Gaya Bermain: Dikenal dengan gaya “High Risk, High Reward”. Ia sangat dominan di lane dan sering melakukan outplay terhadap lawan.
-
Hero Ikonik:
-
Storm Spirit: Dianggap sebagai salah satu pemain Storm Spirit terbaik sepanjang masa (“Sumail Spirit”).
-
Ember Spirit & Puck: Hero dengan mobilitas tinggi yang sesuai dengan refleks cepatnya.
-
Kehidupan Pribadi
-
Keluarga: Sangat dekat dengan keluarganya. Kesuksesannya sering ia dedikasikan untuk orang tuanya (Syed Tatheer Mumtaz dan Syeda Zill-e-Huma) yang berani mengambil risiko pindah ke AS.
-
Saudara: Kakaknya, Yawar Hassan, juga pemain pro yang pernah bermain untuk Quincy Crew dan tim NA lainnya.
Sumail tetap menjadi figur yang dihormati karena perjalanan hidupnya—dari menjual sepeda di Pakistan hingga menjadi raja Dota 2 dunia—yang menginspirasi jutaan penggemar esports global.






